ACEH BESAR – Persit harus memahami dan mewaspadai ancaman disekeliling, terkait dengan maraknya peredaran narkoba, terorisme/radikalisme, penyalahgunaan Media Sosial (Medsos), pergaulan bebas, perdagangan manusia dan kekerasan seksual.
Hal tersebut disampaikan Panglima Kodam Iskandar Muda, Mayor Jendral TNI Tatang Sulaiaman kepada ratusan Persatuan Istri Tentara (Persit) di Aula Resimen Induk Daerah Militer Kodam Iskandar Muda di Mata Ie, Aceh Besar, (9/2/17).
Selain itu, Pangdam berpesan, sebagai istri prajurit, harus memahami betul tugas dan pekerjaan suami, serta harus berperan agar suaminya mencintai tugas dan profesinya sebagai seorang prajurit, juga harus menumbuhkan rasa bangga terhadap identitas dirinya.
“Sehingga akan tumbuh sikap disiplin dan patuh pada aturan, membangkitkan semangat suami sehingga kualitas kerjanya menjadi meningkat dan dengan demikian segala pengabdiannya akan bermakna,” ucap Pangdam.
Dikatakan jendral bintang dua ini, sebagai wanita sosial, ibu-ibu persit sejatinya dapat mengambil manfaat dari kegiatan-kegiatan Persit, berupa belajar berorganisasi, Komunikasi, Sosialisasi dan Networking (jaringan).
Tak hanya itu, Pangdam juga menyampaikan harapannya, agar ibu Persit dapat membantu suami dan satuannya, untuk turut serta berkontribusi dalam upaya menekan pelanggaran, jangan sebaliknya, malah menjadi penyebab terjadinya pelanggaran.
“Ibu Persit jangan malah menjadi penyebab terjadinya pelanggaran. Harus saling mengingatkan satu sama yang lain, jaga harkat dan martabat keluarga, didik dan bimbing putra putri untuk maju dan berprestasi dan hidup harus harmonis, bahagia serta sejahtera,” ucap Pangdam.
