Banda Aceh- Topografi Kodam Iskandar Muda mengisi materi pelatihan SIG, GPS, ilmu medan peta dan kompas kepada mahasiswa FKIP Geografi Unsiyah. Kegiatan pelatihan yang dilakukan mahasiswa Unsiyah tersebut merupakan kegiatan tambahan untuk menambah ilmu pengetahuan guna meningkatkan kualitas dan mutu sumber daya manusia dalam bidang pemetaan.
Acara yang dilaksanakan di auditorium FKIP Geografi Unsiyah dibuka oleh Katopdam IM Kolonel Ctp Drs. Soehardjito HS, M.Sc, dan dihadiri oleh ketua Prodi Geografi, Bpk. Drs. Abdul Wahab Abdi, M.Si., dan Dosen Dra. Diah Rahmani, M.Si. serta wakil dekan 3 Bpk. Drs. Abu Bakar, M.Si.
Dalam sambutannya Katopdam IM menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak penyelenggara pelatihan, karena Topdam IM telah diberi kepercayaan untuk mengisi materi SIG, GPS, ilmu medan peta dan kompas.
“ Saya menyambut baik dan mendukung sepenuhnya rencana kerjasama yang dapat dilaksanakan dimana kegiatan ini merupakan pelaksanaan Bintertas Satnonkowil sesuai fungsi satuan, serta diharapkan kepada seluruh mahasiswa yang ikut pelatihan agar dapat mengikuti dan melaksanakannya dengan baik,” tutur Ctp Drs. Soehardjito HS, M.Sc.
Katopdam menjelaskan, kegiatan pelatihan yang berlangsung selama 2 hari mulai tanggal 10 sampai dengan 11 Mei 2017 itu, diikuti sekitar 40 orang mahasiswa dari prodi Geografi dan fakultas lainnya. Sementara itu, dalam pemberian materi pelatihan SIG disampaikan oleh Mayor Ctp A. Freddy Sutiyono, S.Pd. dan Sertu Andika Prasetya, kemudian materi GPS disampaikan oleh Lettu Ctp Afrinal dan Sertu M. Abdul Aziz, sedangkan materi ilmu medan peta dan kompas disampaikan oleh Lettu Ctp Jon Arifin Harahap dan Setu Sendy Aprianto.
Lebih lanjut dikatakan Katopdam, pelatihan tersebut dapat diterima dengan baik oleh peserta latihan karena antusias yang sangat tinggi oleh setiap peserta.
Sementara itu, Dalam sambutan Ketua Prodi mengucapkan banyak terima kasih kepada Topdam IM atas keluangan waktu yang diberikan dalam mengisi materi pelatihan, dan diharapkan kepada mahasiswa yang mengikuti pelatihan agar dilaksanakan dengan semangat serta kedepan dapat dijalin kerjasama atau MoU tentang latihan dan kerjasama bidang geografi atau ilmu medan dan pemetaan.
Ia juga berpesan kepada mahasiswa yang mengikuti pelatihan agar dapat membentuk wawasan yang baik untuk membangun ketahanan NKRI serta jangan terlalu bangga dengan kemampuan intelektual yang tinggi karena ada pendukung lain yang sangat penting yaitu kepribadian yang baik.
