Danrem 011: satuan jajaran korem 011/LW agar tetap siaga dan waspada pada situasi yang berkembang

Kuala Simpang – Babinsa jajaran Kodim 0104/Aceh Timur Korem 011/Lilawangsa turunkan dan amankan tiga lembar bendera alam peudang yang berkibar di wilayah hukum kabupaten Aceh Tamiang, Minggu (6/8).

Penurunan bendera merah yang berlambangkan bulan bintang dan pedang tersebut bermula dari laporan warga di tiga tempat berbeda yang merasa aneh melihat adanya bendera selain merah-putih berkibar disekitar mereka.

Adapun lokasi penurunan bendera tersebut dua diantaranya terpasang di papan iklan Baleho (Billboard) jalan lintas Medan-Banda Aceh di desa kota Kuala Simpang  kecamatan Kuala Simpang dan di simpang tiga desa tanjung karang kecamatan Karang Baru. Sementara satu lainnya berkibar di pucuk pohon Mahoni di samping Gapura pintu masuk Komplek Perkantoran Pemerintahan Daerah (Pemda) Kabupaten Aceh Tamiang.

Seperti yang telah disampaikan oleh Komandan Korem (Danrem) 011/LW Kolonel Inf Agus Firman Yusmono, S.I.P, M.Si kepada satuan jajarannya untuk tetap siaga dan waspada pada situasi yang berkembang, khususnya menjelang hari kemerdekaan republik indonesia ke 72 ini, walaupun  saat ini situasi terlihat kondusif, dengan adanya  beberapa oknum yang mempunyai tujuan tertentu dan untuk memecah belah persatuan dan kesatuan NKRI bisa membuat suasana menjadi kisruh atau tidak harmonis lagi.

Menurut Danramil 01/Kuala Simpang Kapten Inf P. Harahap penemuan pengibaran bendera Alam Peudang ini merupakan yang pertama kalinya terjadi di wilayah Aceh Tamiang. Ia menghimbau seluruh warga agar segera melapor cepat apabila melihat adanya OTK yang mencoba mengibarkan bendera lain selain Merah-Putih ke Koramil maupun Polsek yang berada disepanjang wilayah hukum Aceh Tamiang, ingatnya.

Selanjutnya, ketiga bendera alam peudang tersebut diamankan dan diserahkan ke Polsek setempat sebagai bahan guna penyelidikan lebih lanjut.