Aceh Selatan – Ribuan Warga Aceh Selatan mengikuti upacara memperingati detik-detik Proklamasi 17 Agustus 1945 yang diselenggarakan di Lapangan Naga Kabupaten Aceh Selatan Kota Tapaktuan dan di pimpin langsung oleh Bupati Aceh Selatan H. T. Sama Indra SH, yang terdiri dari barisan TNI, Polri, Jajaran Pemda Kabupaten Aceh Selatan dan Barisan Siswa dan Siswi Kabupaten Aceh Selatan, Kamis (17/08/17).
Segenap warga Aceh Selatan menggelar upacara memperingati HUT RI ke-72 yang bertema “Indonesia Kerja Bersama” yang dipimpin oleh Bupati Aceh Selatan H. T. Sama Indra SH, bertindak sebagai Inspektur Upacara dan Komandan Upacara memperingati HUT RI ke – 72 Lettu Inf Made Suartama yang pada sehari-harinya menjabat sebagai Pasi 1/Lidik Yonif 115/ML.
Hadir dalam kesempatan ini yaitu Kapolres Aceh Selatan AKBP Achmadi SIK, Ketua DPRK Aceh Selatan T. Zulhelmi, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Kabupaten Aceh Selatan Diva Samudra, SE, MM,
Ketua Kejaksaan Negeri Tapaktuan Munif SH, Ketua Pengadilan, Tapaktuan Zulkarnain SH, Ketua Mahkamah Syariah Kabupaten Aceh Selatan Drs. Indra Suhardi MA, Danyonif 115/ML Letkol Inf Inf Muhammad Ridha S. S. SIP, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Aceh Selatan Iqbal SAg, M.Ag, Wakil Ketua 1 DPRK Aceh Selatan Syahril S.Ag, Anggota DPRK Aceh Selatan. Sekda Kabupaten Aceh Selatan H. Nasjuddin SH, Ketua MPU Aceh Selatan H. Tgk. Abu Armiya, Ketua KIP Aceh Selatan Khairunnis Abasir, Kepala Rutan Kelas II B Tapaktuan Irman Jaya, dan Para Kepala SKPK Kabupaten Aceh Selatan.
Pasukan yang bertugas sebagai pengibar bendera (Paskibra) Kabupaten Aceh Selatan yang dilatih oleh Prajurit Yonif 115/ML terdiri dari 68 orang, para Pasukan Paskibra Kabupaten Aceh Selatan yang di pimpin oleh Letda Inf Fery Nurgian Mijra’j S. T. Han, menggunakan formasi ciri Khas dari Aceh Selatan yaitu formasi Pala Indah.
Tidak Hanya para Pasukan Upacara namun warga setempat juga ikut antusias menyaksikan Upacara peringatan HUT RI ke – 72 yang berjalan dengan aman dan khidmat.
Selepasnya Upacara peringatan HUT RI ke – 72 dilanjutkan dengan acara penampilan dari Drum band, dilanjutkan dengan Carnaval Drama Colosal dan di tutup dengan Demonstrasi Yongmoodo dari Batalyon Infanteri 115 Macan Leuser.
Danyonif 115/ML Letkol Inf Muhammad Ridha S, S. SIP, yang mengikuti Upacara peringatan HUT RI ke – 72 dan turut menyaksikan Demonstrasi yang di lakukan oleh Prajuritnya dengan sangat antusias.
“Saya sanggat bangga kepada para Prajurit yang telah menunjukan kemampuan melalui Demonstrasi Yongmoodo yang berjalan dengan lancar dan disaksikan oleh masyarakat dengan sangat antusias, saya harapkan kepada para Prajurit untuk tetap rendah hati dan tidak sombong serta dengan modal bela diri yang dimiliki dapat menunjang tugas pokok TNI dengan baik” pungkas Danyonif.
Disela-sela waktu Danyonif 115/ML Memberikan Motivasi dan ucapan selamat Kepada para Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Aceh Selatan karena mereka adalah para siswa dan siswi pilihan yang di percaya mengemban tugas yang cukup berat.
Inti dari Upacara peringatan HUT RI ke – 72 ini terletak pada pengibaran Bendera Merah Putih, saya merasa bangga kepada Paskibra Kabupaten Aceh Selatan yang telah mengibarkan Bendera Merah Putih dengan sanggat baik, namun tugas adik-adik belum selesai, masih ada Upacara penurunan Bendera Merah Putih yang harus di hadapi, dan saya berdoa agar Upacara penurunan Nanti berjalan dengan lancar.” tegas Danyonif.
“Kepada para Paskibra Kabupaten Aceh Selatan yang memiliki niat untuk mengabdikan diri kepada NKRI baik melalui TNI maupun Polri saya akan membantu untuk memberikan latihan, dan yang perlu diketahui bahwa pendaftaran untuk menjadi seorang Prajurit TNI maupun Polri tidak ada pemungutan biaya Apapun.” tambah Danyonif.
“Apabila dari adik-adik sekalian ada yang memiliki niat untuk mendaftarkan diri menjadi calon Prajurit TNI maupun Polri silakan berkunjung ke Yonif 115/ML, saya akan membantu memberikan latihan dengan Sarana dan Prasarana yang ada di Satuan kami, dan saya berharap semoga untuk Tahun ini dari Paskibra Kabupaten Aceh Selatan ada yang mewakili dan berhasil menjadi seorang Taruna atau Taruni Akademi Militer.” tutur Danyonif.
