Pidie – Personil gabungan TNI, Polri, Polisi Hutan dan masyarakat, dalam rangka pemadaman api di hutan lindung Pinus di Gle Sala Dsn.Cot Panah Gp.Krung Sekeuk Kec. Tangse Kab.Pidie, Sabtu sore (26/8/17) kembali pulang.
Informasi yang diterima, adapun personil yang terlibat dalam kegiatan Pemadaman api tersebut sebanyak 228 orang diantaranya dari Personil Kodim 0102/Pidie jumlah 65 orang, Polres Pidie jumlah 53 orang, Yon Armed Komposit sebanyak 25 orang dan Kompi C Yonif 113 /JS 25 orang.
Selain itu, Personil Renjers Pos Bengga Kec.Tangse 10 orang, Pengamanan Kehutanan 10 orang dan BPBD Kab. Pidie 5 orang, serta Masyarakat Gampong Krueng Seukeuk 35 orang.
Saat kembali pulang, Personil Kodim 0102 /Pidie dan Personil Polres Pidie tersebut di pimpin langsung oleh Komandan Kodim 0102/Pidie Letkol Arh Donny Indiawan SIP.
Sementara Personil Yon Armed Komposit di pimpin oleh Letda Arm Junaidi. Sedangkan Personil Kompi C Yonif 113 /JS dipimpin langsung oleh Lettu Inf Erwinsyah.
Kegiatan pemadaman api di hutan lindung Pinus tersebut berlangsung selama 4 jam lebih, mulai pukul 08.00 Wib sampai dengan 12.45 WIB.
Mereka memadamkan api secara manual yaitu dengan menggunakan ranting-ranting pohon kayu untuk memutuskan jalur api. Supaya api tidak menjalar ke tempat yang lebih luas lagi.
Dikarenakan, medannya terjal, sehingga membuat tim gabungan agak kesulitan memadamkan api dan dilakukan secara manual dengan alat seadanya.
Saat kembali pulang, Komandan Kodim 0102/Pidie Letkol Arh Donny Indiawan SIP menghimbau masyarakat untuk tidak ada lagi yang membuka lahan dengan cara membakar karena dapat merusak lingkungan dan menimbulkan kebakaran seperti yang baru saja terjadi.
“Termasuk tidak membuang puntung rokok sembarangan di semak belukar, baik di kebun maupun di hutan karena dapat memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan, dan hal itu ada sanksi hukumnya,” himbau Dandim kepada masyarakat setempat. (Pendam IM)
