Danyonif 116/Garda Samudra evalusi pelaksanan lomba peleton tangkas antar kompi Yonif 116/GS

MEULABOH. Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 116/Garda Samudra Letkol Inf Wahyu Ramadhanus Suryawan mengevalusi pelaksanan lomba peleton tangkas antar Kompi Senapan Yonif 116/GS di Mako Yonif 116/GS bertempat desa Alue Peunyaring Kec. Meurebo Kab. Aceh Barat. Selasa (29/8/17).

Lomba peleton tangkas antar kompi Yonif 116/GS ini diselenggarakan, dimaksudkan sebagai sarana dan bahan evaluasi terhadap sejauh mana tingkat kemampuan dan keterampilan militer yang dimiliki setiap prajurit Yonif 116/GS dimasing-masing Kompi Senapan Yonif 116/GS yang nantinya selalu siap untuk mengikuti lomba peleton tangkas periode II tingkat TNI AD, apabila terpilih sebagai satuan tempur yang mewakili Kodam Iskandar Muda.

Pelaksanan lomba peleton tangkas antar kompi jajaran Yonif 116/GS yang diselenggarakan oleh staf operasi Yonif 116/GS yang diikuti 6 (enam) kompi senapan antaralain kompi senapan A, B, C, D, E dan Kompi Bantuan Yonif 116/GS, Dengan materi yang dilomba yaitu Kesegaran Jasmani, Menembak Pistol dan Senapan, Ilmu Medan (Materi dan Praktek), Lintas Medan, Peraturan Militer Dasar (Permildas) dan BDM Yongmoodo, Telah terlaksana dan berjalan dengan lancar dan aman. Maka dari itu sejauh mana kemampuan prajurit Yonif 116/GS diadakan tolak ukur penilaian untuk mengevalusi kemampuan prajurit Yonif 116/GS agar dijadikan sebagi bahan

acuan guna menjadikan sosok prajurit Yonif 116/GS yang handal dan benar-benar mahir dalam ilmu dan keterampilan militer.

Danyonif 116/GS Lekol Inf Wahyu Ramadhanus Suryawan menyampaikan, saat ini masih terlihat prajurit Yonif 116/GS yang belum maksimal secara mahir menguasi ilmu keterampilan militer agar para unsur Komandan Danru, Danton dan Danki yang ada di Kompi agar berperan aktif untuk meningkatkan kemampuan prajurit yang ada dikompi, adakan setiap kegiatan latihan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut.

“Kepada Kompi yang terpilih sebagai kompi terbaik agar jangan cepat berpuas diri atas keberhasilan yang telah dicapai, adakan pembinaan satuan secara konsisten dan berkesinambungan, untuk meningkatkan kemampuan Prajurit”. Ujar Danyonif 116/GS.

” Berprestasi adalah kesejahteraan, Pelanggaran adalah Bunuh Diri. Tingkatkan hubungan harmonis antara atasan dengan bawahan, perbaiki Lingkungan Barak Anggota kita,bahwa prajurit Remaja adalah Aset Satuan kita,” ungkap Letkol Inf Wahyu.