Sambut Hari Juang Kartika, Dandim Aceh Utara Ajak Masyarakat Tanam Pohon

Lhokseumawe – Pohon memiliki berbagai macam bentuk tajuk yang khas, sehingga menciptakan keindahan tersendiri. Oleh karena itu bila disusun secara berkelompok dengan jenis yang sama pada masing-masing kelompok akan menciptakan keindahan atau suasana yang nyaman.

Hal tersebut disampaikan Dandim 0103/Aceh Utara Letkol Kav Fadjar Wahyudi Broto melalui Kepala Staf Mayor Czi Indra Pujitriwanto, SH saat memberikan sambutan kegiatan Penanaman pohon dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika di Bukit Gua Jepang Desa Blang Panyang Kecamatan Muara Satu Kota Lhokseumawe. Jumat (08/12).

Lebih lanjut dikatakan Kasdim, Struktur bangunan tanpa diimbangi dengan pohon-pohon akan terasa gersang, sebaliknya bila sekitarnya ditanam pohon serta ditata dengan baik akan nampak hijau dan asri. Selain itu, menanam pohon juga memiliki berbagai manfaat bagi semua makluk hidup salah satunya dapat mencegah adanya tanah longsor dan banjir.

Melestarikan lingkungan hidup bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau pemimpin negara saja, melainkan tanggung jawab setiap insan di bumi. Setiap orang harus melakukan usaha untuk menyelamatkan lingkungan hidup disekitarnya sesuai dengan kapasitasnya masing-masing. Sekecil apa pun usaha yang kita lakukan sangat besar manfaatnya bagi terwujudnya bumi yang layak huni bagi generasi anak cucu kita kelak.

“Menjaga dan Melestarikan alam adalah tanggung jawab kita bersama agar dapat dimanfaatkan untuk memenuhi hajat hidup orang banyak, baik pada masa sekarang ini maupun untuk kepentingan generasi selanjutnya di masa mendatang,” katanya.

Ia juga mengatakan Penurunan tingkat kualitas lingkungan ditandai dengan banyaknya terjadinya pencemaran, baik itu udara, air, maupun tanah. Mengapa demikian? tak lain dan tak bukan disebabkan oleh aktivitas kegiatan manusia.

“Menjaga lingkungan sepertinya hal yang mudah, namun banyak yang enggan melakukannya apalagi anak-anak muda. Padahal banyak hal yang bisa kita lakukan untuk menjaga lingkungan mulai dari diri kita sendiri,” pungkasnya.

Adapaun pohon yang di tanam dalam kegiatan itu yaitu pohon Trambesi dan Jambon masing masing sebanyak 50 batang dan pohon jambu hitam serta mahoni masing maaing sebanyak 100 batang.