Lhoksukon – Kepala Staf Brigif 25/Siwah Letkol Infanteri Bayu Jagat bertindak sebagai inspektur upacara pada upacara bendera 17-an bulan April 2018, yang berlangsung di lapangan upacara Mako Brigif 25/Siwah, Blang Aman Selasa (17/04/2018).
Dalam amanat tertulis Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto,S.I.P yang dibacakan Kepala Staf Brigif 25/Siwah menyampaikan salah satu tantangan yang akan dihadapi dalam waktu dekat adalah Pilkada serentak tahun 2018 di 171 daerah di seluruh wilayah Indonesia, dilanjutkan dengan rangkaian Pemilu 2019 yang akan segera dimulai.
Pesta demokrasi tersebut biasanya akan diiringi dengan meningkatnya suhu politik di Tanah Air. Kerawanan akan timbul bila hal itu dibarengi dengan berbagai tindakan kontra produktif seperti kampanye hitam dan provokasi serta pengerahan massa yang anarkis.
Untuk itu, diminta kepada seluruh prajurit untuk tidak bersikap reaktif terhadap segala informasi yang berkembang dan tetap fokus pada tugas yang diemban, tegas Kasbrigif 25/Siwah.
Dalam amanat Panglima TNI, disampaikan pula bahwa prajurit TNI harus menjaga netralitas, karena TNI adalah institusi strategis yang memiliki jangkauan sampai ke pelosok Nusantara dan mendapat kepercayaan yang tinggi dari masyarakat.
Lebih lanjut Kasbrigif mengatakan, setiap prajurit adalah bagian dari komponen bangsa yang memegang peran sebagai bagian dari organisasi TNI serta anggota masyarakat. Karena itu setiap tugas yang diterima harus dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, karena tugas adalah kehormatan.
“Laksanakan tugas sesuai bidang masing – masing dengan tulus dan ikhlas karena pada hakikatnya hal tersebut adalah ibadah,” ujar Kepala Staf Brigif 25/Siwah mengakhiri pembacaan amanat Panglima TNI.
