Pangdam IM: Melalui program ini Diharapkan dapat Membantu Pemerintah

Banda Aceh – Melalui program Operasi Teritorial (Opster) TNI dan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang ke-102 TA 2018 ini, bisa mempercepat kesejahteraan masyarakat Aceh.

Hal itu disampaikan Pangdam IM Mayjen TNI Abdul Hafil Fuddin, S.H., S.I.P., M.H. saat menerima paparan empat Dandim di ruang Yudha, Makodam IM, Banda Aceh, Selasa (26/6/2018).

Informasi yang diterima, satuan teritorial jajaran Kodam Iskandar Muda yang melaksanakan program Opster TNI yakni Kodim 0111/Bireuen dan TMMD ke-102 ini yaitu, , Kodim 0113/Galus, Kodim 0115/Simeulue dan Kodim 0116/Nara.

Program ini adalah sebagai program untuk membantu gampong-gampong di empat Kabupaten di Provinsi Aceh. Targetnya, untuk memperbaiki sarana Prasarana Jalan sebagai sarana Transportasi, yang menghubungkan suatu gampong yang trisolir agar akses jalan bagi masyarakat lebih mudah.

Pangdam IM Mayjen TNI Abdul Hafil Fuddin, S.H., S.I.P., M.H. menyampaikan, Opster TNI tahun 2018 ini, yang nantinya dilaksanakan selama 70 hari bertujuan untuk mengoptimalkan pelaksanaan pembinaan Teritorial TNI, sehingga diperoleh hasil yang maksimal serta keberhasilan pen-capaian tugas khusus dalam jangka waktu, tempat dan dukungan logistik yang telah ditetapkan.

Adapun sasaran yang harus dicapai yaitu tercapainya tugas khusus Opster TNI dalam rangka OMSP yang dilaksanakan oleh Kotama Ops TNI dan tercapainya stabilitas keamanan wilayah NKRI dari segala bentuk ancaman, yang dapat mengancam persatuan dan kesatuan bangsa serta membantu pemerintah dalam mengatasi permasalahan di wilayah.

Opster TNI yang nantinya dilaksanakan ini diarahkan pada kegiatan fisik yaitu bersama masyarakat dan instansi terkait lainnya melaksanakan kegiatan secara bergotong-royong membangun sarana dan prasarana umum, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Sedangkan kegiatan non fisik akan dilaksanakan kegiatan memberikan penyuluhan, pengobatan, pelatihan dan lain sebagainya kepada masyarakat guna meningkatkan rasa nasionalisme, wawasan kebangsaan, meningkatkan kesehatan masyarakat dan meningkatkan keterampilan masyarakat di daerah rawan dan perbatasan,” kata Pangdam IM.

Sementara, program TMMD juga upaya TNI mendukung program pemerintah dalam percepatan pembangunan di daerah seluruh NKRI serta sebagai sarana untuk mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat.

“Melalui program ini diharapkan dapat membantu pemerintah di daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan bersifat fisik maupun non fisik dalam rangka mewujudkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh,” harap Pangdam.

Program TMMD ke-102 yang akan dilaksanakan ini untuk meningkatkan sarana prasarana jalan, jembatan, fasilitas sosial dan umum, pembangunan irigasi, pembukaan lahan pertanian dalam rangka swasembada pangan, peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat dan lingkungan, menciptakan kesempatan kerja dan meningkatkan roda perekonomian masyarakat, meningkatkan wawasan kebangsaan dan kesadaran bela negara, serta menumbuhkan kesadaran masyarakat berdisiplin dan tertib hukum dalam rangka meningkatkan stabilitas keamanan.

“Oleh karena itu, saya berharap agar terjalin kerjasama yang erat dari semua stakeholder, baik kementerian, lembaga pemerintah non kementerian, Pemda, BUMN/BUMD, swasta dan media massa, dalam menyukseskan kegiatan ini. Disamping itu juga peran media massa perlu terus di ajak untuk aktif mempublikasi kegiatan TMMD pada masyarakat,” papar Pangdam IM.

Jenderal bintang dua ini menyampaikan, keberhasilan program opster TNI dan TMMD dapat dicapai, apabila dilakukan dengan perencanaan dan pelaksanaan yang benar dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

“Bila ada kendala yang dihadapi hendaknya dapat di koordinasikan dengan Pemerintah Provinsi dan kabupaten, serta instansi terkait agar kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar, sehingga mendapat hasil yang optimal,” pinta Pangdam kepada Komadan Kodim yang akan melaksanakan Opster TNI dan TMMD ke 102.

Selanjutnya, Pangdam IM menerima paparan kesiapan opster TNI dan TMMD ke-102 TA. 2018 yang akan disampaikan langsung Dandim 0111/Bireun, Dandim 0113/Galus, Dandim 0115/Simeulue dan Dandim 0116/Nara selaku Kalakgiat program Opster TNI dan TMMD ke-102.

Turut hadir Kasdam IM Brigjen TNI Achmad Daniel Chardin, S.E., Irdam Kolonel Czi Firman Dahlan, S.I.P., Danrindam Kolonel Inf Niko Fahrizal, Para Danrem, Para Bupati, Para Ketua DPRK, Para Kepala Dinas Provinsi, Para Kepala Dinas Kabupaten, Direksi PT.ALafarge Cement Indonesia, LO AL, LO AU, Danlanal Sabang, Danlanud SIM, Dirbinmas Polda Aceh, Para Asisten, Para Kabalak, Para Dansat, Para Dandim, dan Para pejabat pemerintah kabubapen terkait.