Banda Aceh – Prajurit Satu (Pratu) Hairullah dari satuan Yonif RK 113/Jaya Sakti, meraih peringkat II di Cabang Olahraga Tinju kelas 52 Kg pada seleksi Olimpiade Militer Tingkat Dunia ke 7 (7th CISM Military World Games) 2019 di Wuhan, China.
Hasil tersebut di dapatkan Hairullah, setelah Hairullah dikalahkan oleh petinju dari TNI Angkatan Udara, Prada Ade Ilham Tapak Jati saat mengikuti seleksi selama tiga hari mulai 24 sampai dengan 27 Juni 2019 di Sasana Ditpalad Boxing Camp Jakarta Timur.
Tak hanya Hairullah, Prada Muhammad Fahmi Iksan dari satuan Kostrad juga meraih peringkat II di Cabor Tinju di kelas 49 Kg. Peringkat II tersebut ia dapatkan setelah ia dikalahkan oleh petinju dari Angkatan Darat Mario Blasius Kali.
Serma Dien Jauhari selaku pelatih Tinju didampingi Manager Tinju Serka Oky Framedis Hidayat mengatakan, peserta seleksi berasal dari seluruh jajaran TNI yaitu Angkatan Darat (AD), AL dan AU.
“Untuk Kodam IM sendiri, mengirimkan empat petinju, yaitu Prada Muhammad Fahmi Iksan di kelas 49 Kg, Pratu Hairullah di kelas 52 Kg, Prada Jonarta Saragih di kelas 64 Kg dan Praka Taufik Ismail di kelas 69 Kg diketuai oleh Kolonel Cpl Nur Budi Asmara S.E selaku Koordinator Cabor tinju Komidam IM,” kata Dien Jauhari.
Diketahui, untuk Cabang Olah Raga Tinju pada Olimpiade Militer Tingkat Dunia ke 7 tersebut, TNI mengirimkan 12 Atlite Cabor Tinju.
Adapun kelas petinju putri diantaranya kelas 51 Kg, 57 Kg, 60 Kg, 64 Kg dan 69 Kg. Sementara untuk kelas petinju putra yakni dikelas 49 Kg, 52 Kg, 56 Kg, 60 Kg, 64 Kg, 69 Kg dan 75 Kg.
