Prajurit Kodim Nagan Raya Di Tes Urine Secara Acak

Nagan Raya – Puluhan prajurit Kodim 0116/Nagan Raya, secara acak mengikuti tes urine yang digelar oleh Tim Sinteldam Iskandar Muda di Makodim 0116/Nagan Raya, Rabu (16/9/2020).

Prajurit Kodim Nagan Raya bergantian dicek urine dari kandungan narkotika dan obat terlarang.

Pabandya Pam Staf Intel Dam IM, Mayor Inf Dede Farlian, S.Sos, M.M, M.Han, mengatakan, pemeriksaan ini merupakan upaya pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di jajaran Kodam Iskandar Muda.

“Kegiatan ini rutin dilaksanakan di wilayah jajaran Kodam Iskandar Muda sebagai upaya bahwa TNI khususnya Kodam Iskandar Muda perang terhadap penyalahgunaan narkoba,” jelas Mayor Inf Dede.

Staf Intel Kodam Iskandar Muda memeriksa 65 prajurit di Kodim Nagan Raya. Hasilnya tak ditemukan satupun yang terindikasi narkotika dan obat terlarang.

“Dari 65 orang personel yang dilakukan pemeriksaan urine termasuk Perwira hasilnya dinyatakan bersih dari narkoba,” terangnya.

Dandim 0116/Nagan Raya, Letkol Inf Guruh Tjahyono, S.I.P, MI, Pol, menilai pemeriksaan dan penyuluhan bahaya narkoba ini sangat bermanfaat bagi semua. Khususnya prajurit Kodim Nagan Raya.

“Seperti diketahui, peredaran dan penyalahgunaan narkoba banyak terjadi di negeri ini dan telah merambah ke semua termasuk TNI,” ujar Dandim.

Lanjut Letkol Guruh, pemeriksaan urine memang rutin dilaksanakan di Kodim Nagan Raya. Beberapa bulan lalu juga dilaksanakan kegiatan serupa Dirinya menambahkan, pelaksanaan tes urine tersebut merupakan upaya internal Kodim dalam mencegah dan memberantas narkoba di tubuh TNI, yang akan dilakukan secara periodik dan bergilir bagi semua prajurit di jajaran Kodim 0116/Nagan Raya.

“Bagi anggota-anggota lain yang belum di tes urine hari ini, akan tetap di tes urine, karena kita (TNI) sudah menandatangani fakta integritas untuk tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, yang melanggar sanksinya siap untuk dipecat,” tegasnya.

Ia berharap, seluruh prajurit Kodim Nagan Raya dapat memahami bahaya penyalahgunaan narkoba. Sehingga terbentuk imunitas individu yang mampu menolak semua penyimpangan perilaku.

“Terutama penyalahgunaan narkoba yang dapat mengancam kelangsungan generasi masa kini dan masa depannya,” ucapnya