Pangdam IM Ikuti Rapat Protokol Standar Terapi Penanganan Pasien Covid-19, Ini yang Dibahas

Banda Aceh – Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Hassanudin S.I.P, M.M mengikuti rapat koordinasi secara virtual tentang Protokol Standar Terapi Penanganan Pasien Covid-19, Senin (21/9/2020).

Rapat virtual ini dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan yang diikuti oleh Kepala BNPB, Menteri Kesehatan dan sejumlah pimpinan daerah di antaranya yaitu Pangdam, Kapolda, Gubernur, pihak Dinas Kesehatan, dan berbagai organisasi kesehatan.

Dalam video konferensi tersebut, Menko Luhut mengatakan Indonesia termasuk rangking enam dari sekian puluhan negara yang dikategorikan performa ekonomi dan penanganan kesehatan relatif baik dibandingkan negara lain.

Kemudian, Menko Luhut juga menyampaikan bahwa Indonesia akan mendapat 40 juta dosis vaksin mulai Desember ini, yang nantinya akan ada 40 juta orang atau 30 juta orang yang akan disuntik.

“Pada kuartal pertama tahun depan, kira-kira ada 50 atau 60 juta. Kita berharap 80 hingga 100 juta nanti kita upayakan bisa ditambah. Kalau sudah 100 juta orang berarti penanganan Covid-19 sudah lebih bagus,” kata Menko.

“Sekarang tugas kita adalah, bagaimana selama tiga bulan ini tidak meledak diluar kontrol. Bila kita bekerja semua dengan baik, tidak jadi masalah,” sambungnya.

Kemudian, Menko Luhut meminta kepada para peserta rapat untuk memperhatikan aspek-aspek guna menekan angka mortalitas.

Pertama, ia meminta penegakan penerapan protokol kesehatan di setiap daerah agar benar-benar diimplementasi dan tidak membuat kegiatan seremonial yang dapat menimbulkan klaster baru.

Kedua, penyiapan karantina terpusat. Menurut Menko, program tersebut sudah berjalan baik dan masih masih terkendali.

Ketiga, yakni manajemen perawatan Covid-19. Hal ini menurutnya sangat penting.

“Kita telah susun SOP penanganan Prokes untuk rumah sakit rujukan. Kita harus pastikan rumah sakit memiliki medical supply, meningkatkan di makanan, dan penyediaan fasilitas penginapan tenaga kesehatan,” ujarnya.

“Sudah saya perintahkan kemarin, nanti setiap dokter dan perawat harus tes swab  tiap Minggu untuk memastikan mereka aman. Semua rumah sakit rujukan akan kita buat standar. Saya minta Gubernur untuk melihat, nanti tim task force yang dibentuk Menkes tugasnya membantu ini,” pinta Menko Luhut.

Ikut hadir dalam rapat mendampingi Pangdam di ruang Puskodaldam IM, Asops Kasdam IM, Aslog Kasdam IM, Kakesdam IM, Kahubdam IM dan Kapendam IM.