Aceh Selatan – Babinsa Koramil 03/Meukek Kodim 0107/Aceh Selatan Kopda Nafril menghadiri kegiatan penyuluhan penanggulangan penyakit yang menyerang tanaman pala yang diselenggarakan oleh UPTD di Desa Ladang Baro Kecamaan Meukek Kabupaten Aceh Selatan, Selasa (29/08/2017).
Acara tersebut dihadiri oleh Kabid Perkebunan Aceh Selatan Nurmaliadi, Sp, Babinsa Koramil 03/Meukek, Perangkat desa dan masyarakat yang memiliki kebun pala dan budidaya tanaman pala.
Ir. Rusli selaku nara sumber menyampaikan bahwa pala merupakan tanaman yang banyak manfaatnya. Baik dalam bentuk mentak maupun produk turunannya setelah di olah.
“Semua bagian buahnya dapat digunakan, tanaman ini juga berumur panjang dan tidak pernah mengalami musim gugur sepanjang tahun, ini sangatlah baik untuk penghijauan,” sebut narasumber saat memperkenalkan keunggulan tanaman pala.
Oleh karena itu, lanjut Rusli, tanaman pala perlu dibudidayakan dan dilestarikan. Caranya adalah selain merawat dengan memberi pupuk, tentu tanaman pala juga harus terbebas dari hama dan penyakit.
“Untuk mendapatkan hasil yang maksimal tanaman kita harus sehat dan terbebas dari penyakit, untuk itu kali ini saya akan membahas cara penanggulangannya,” terang Ir.Rusli.
Secara singkat, Ir.Rusli menerangkan beberapa kiat untuk penanggulangan hama penyakit pada tanaman pala, diantaranya memelihara tanaman secara intensif, terutama pemupukan dan sanitasi kebun. Penyemprotan larutan insektisida dua kali dalam setahun, ditujukan pada tanah dan sekitar batang untuk mencegah naiknya rayap ke bagian batang sebelah atas.
Selanjutnya, Babinsa Koramil 03/Meukek Kopda Nafril mengatakan kepada peserta yang hadir bahwa pala merupakan bagian dari kearifan lokal dan tanaman serta buah khas Aceh Selatan.
“Wilayah kita dikenal dengan kota pala, penghasil pala terbaik di Aceh, mari kita jaga dan lestarikan,” ujar Kopda Nafril.
Kopda Nafril juga mengajak masyarakat dan petani pala untuk terus mengembangkan dan memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dengan penghasilan pala. Kegiatan ini sangat posistif sebagai penambah pengetahuan tentang cara budidaya, pelestarian dan peningkatan produktifitas pala.
“Tanah kita cocok dengan tanaman pala, petani harus giat dan semangat, kendalikan tanaman ini dengan rutin melakukan pembersihan lahan dari semak belukar, pangkas bagian yang terserang dan bakar,” tutup Kopda Nafril sambil mengajak petani untuk terus bersemangat membudidaya tanaman pala.
