Danrindam IM Ajak Wabub Aceh Besar Nobar Film Penghianatan G 30 S PKI

Aceh Besar. Komandan Resimen Induk Kodam (Danrindam) Iskandar Muda Kolonel Inf Niko Fahrizal. M.Tr.(Han) mengundang Wakil Bupati Aceh Besar Tgk. H. Husaini A.Wahab yang sering disapa Walid Selimum menonton film sejarah perjalanan bangsa Penghianatan G 30 S PKI di Dodik Bela Negara Rindam IM, Mata Ie. Minggu (24/9) malam.

Kegiatan nobar film Penghiantan G 30 S PKI juga dihadiri oleh Ketua Persit KCK Cabang IX Rindam IM beserta pengurus, bapak Camat, para Keucik/Kepala Desa, Kepala Sekolah SMA Modal Bangsa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, para Guru juga siswa serta keluarga besar Rindam IM dan masyarakat yang antusias membanjiri lapangan Dodik Bela Negara ingin tahu fakta sejarah dari pemutaran film penghianatan G 30 S PKI yang berdurasi 4 jam lebih tersebut.

Sebelum nobar dimulai, Danrindam sempat memberikan kata sambutan yang mengatakan bahwa pemutaran Film Penghiantan G 30 S PKI ini merupakan sebuah pembelajaran fakta sejarah tentang Penghianatan PKI dan kekejaman PKI, selain itu juga memperkenalkan kepada generasi muda tentang sombol-simbol PKI dan ideologinya yang bertentangan dengan ideologi Pancasila, “kita bersyukur bahwa Aceh salah satu wilayah yang bersih dari PKI dan yang pertama mengumumkan bahwa Aceh bebas dari PKI”, ucapnya. Namun Danrindam juga tidak bosan bosannya mengingatkan kepada seluruh yang hadir dan masyarakat aceh untuk tetap waspada jangan ada tumbuh dan berkembang PKI gaya baru.

Terima kasih kepada bapak Wakil Bupati Aceh Besar Tgk. H. Husaini A.Wahab yang juga pimpinan pondok pesantren / Dayah Ruhul Fatayat Seulimum, serta para tamu undangan yang lainnya, tidak lupa juga adik-adik siswa SMA Modal Bangsa yang juga turut hadir disini. Pungkasnya.

Sementara itu, Wakil bupati Aceh Besar Tgk. H. Husaini A. Wahab dalam kata sambutanya mengatakan berterima kasih kepada Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantio serta Danrindam IM Kolonel Inf Niko fahrizal atas prakarsanya dalam memutar film penghianatan G 30 S PKI, Panglima TNI telah memberi kesempatan kepada masyarakat untuk menonton kembali film sejarah kelam kekejaan PKI dan menurutnya seruan Panglima TNI Jendral TNI Gatot Nurmantiyo sangatlah tepat bagi generasi muda dan kita semua.

Wakil Bupati juga sampaikan bahwa kejadian terbunuhnya para Jendral juga terdengar di Aceh oleh Ayahanda Tgk. H. Husaini yaitu Tgk. H. Abdul Wahab pemimpin Dayah/pondok pesantren Darul Fata Seulimum termasuk pesantren/dayah di Aceh langsung menyerukan di dayah dan masyarakat seulimum untuk melaksanakan sholat Ghoib atas di bunuhnya para Jendral Revolusi, dan di Aceh lah yang pertama melaksanakan sholat Ghoib atas meninggalnya para Jendral di jakarta.

Usai kata sambutan, Danrindam IM Kolonel Inf Niko Fahrizal, M.Tr.(Han) menyerahkan CD Film penghianatan G 30 S PKI kepada Wakil Bupati Aceh Besar bapak Tgk. H. Husaini A. Wahab, Camat Darul Imarah, Kepala sekolah SMA N Modal Bangsa, pimpinan Dayah Masyraf Tgk. Edi Fitriadi, tokoh masyarakat yang mewakili para Keucik untuk di putar di wilayah/desanya dan dilanjtkan dengan nonton bareng.