Pidie. Suara ledakan dari ujung laras Meriam Howitzer 105 MM milik Batalyon Artileri Medan (Armed) 17/Komposit Kodam IM mengagetkan tamu undangan di tenda VIP saat acara Serah Terima Jabatan Komandan Batalyon Armed 17/Komposit dari Letnan Kolonel Arm Arief Darmawan kepada Letnan Kolonel Arm Sugiharto, S.E di lapangan Upacara Mako Armed 17/Komposit Jln. Lintas Banda Aceh – Medan Ds.Cot Padang Nila, kec. Muara Tiga Kabupaten Pidie. Senin (16/10/17).
Sontak para tamu undangan kaget dengan suara tembakan meriam yang sangat keras meskipun sebelumnya petugas pembawa acara telah mengingatkan tamu undangan akan terjadi ledakan dari meriam-meriam Armed.
Sebanyak empat pucuk Meriam Howitzer 105 MM secara bergantian melakukan penembakan dengan munisi hampa. Meski hannya munisi hampa, namun suaranya terdengan sangat menggelegar hingga beberapa kilo meter.
Dan yang istimewa dari penembakan Meriam Howitzer 105 MM tersebut adalah salah satunya di tembakan oleh Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Moch. Facrhudin, S.Sos., sebanyak satu kali tembakan dan dikukuhkannya beliau menjadi Warga Kehormatan Baret Coklat Corp Artileri Medan (Armed) dengan pemasangan Brivet Armed oleh Kolonel Arm Dedi Prihatmodjo, S.I.P. (Asrendam IM) selaku perwira tertua Corp Armed di jajaran Kodam IM.
Upacara serah terima jabatan Komandan Batalyon Armed 17/Komposit dihadiri Ketua Persit Kartika Chandra Kirana PD Iskandar Muda Ny. Shanty Moch. Facrhudin, Irdam, Danrindam, Setda Kab. Pidie, DPRK Pidie, para Asisten dan Kabalakdam, Kajari Kab. Pidie, Dandim 0101/BS, Dandim 0102/Pidie, Kapolres Pidie, serta Danden Brimob Polda Aceh, alim Ulama dan tokoh masyarakat serta pengurus Persit Kartika Chandra Kirana PD Iskandar Muda dan pasukan upacara yang terdiri dari SSY Armed, SSK Kavaleri 11/MSC, SSK Zipur 16/DA, SSK Campuran Kodim 0102/Pidie dan Brimob Polda Aceh.
