Aceh Barat – Menjelang Lebaran Idhul Adha 1445 Hijriah dapat disimpulkan kebutuhan pangan lambat laun merangkak naik, terutama harga Daging. Guna menepis kegalauan Konsumen, Dandim 0105/Abar Letkol Inf Hendra Mirza, S.E., M.Si., mengintruksikan jajaran Babinsanya untuk turun memonitoring langsung ketersediaan dan kroscek kestabilan harga Sembako di Pasar – Pasar tradisional yang ada di wilayah teritorial Kabupaten Aceh Barat, Minggu (16/6/2024)
Menindak lanjuti perintah orang nomor satu di Kodim 0105/Abar tersebut, para Babinsa langsung bergerak cepat blusukan ke Pasar – Pasar yang ada di wilayah binaan masing – masing. Pasalnya, Sembako merupakan kebutuhan Primer yang mutlak harus dipenuhi dalam kehidupan sehari – hari.
Layaknya yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 07/Johan Pahlawan Serda Suhelmizal bersama Bhabinkamtibmas secara langsung memastikan harga kebutuhan pokok di Pasar Bina Usaha Kota Meulaboh. Babinsa berinteraksi langsung dengan para Pedagang dan mencatat perkembangan harga sebagai data pegangan.
Saat berinteraksi, Babinsa menghimbau kepada para Pedagang agar mau berkompromi untuk mengurangi persentase keuntungan dengan tidak melambungkan harga diambang batas kewajaran. Langkah meredam kenaikan harga ini dilakukan guna menepis rasa kegalauan para Konsumen dalam memenuhi kebutuhan primer menjelang Lebaran Idul Adha. Metode ini juga diharapkan mampu memutar roda perekonomian agar berjalan dengan irama yang baik.
Terkait kroscek harga barang tersebut, Dandim 0105/Abar Letkol Inf Hendra Mirza, S.E., M.Si., mengatakan bahwa melalui sidak secara langsung ini diharapkan dapat menjadi metode untuk memastikan harga kebutuhan pangan dan mengumpulkan informasi akurat.
“Dengan mengecek dan berkomunikasi langsung dengan para Pedagang, maka Kami melalui Babinsa bisa mendapatkan informasi akurat Riel di lapangan. Alhasil, Kami juga bisa meredam dan menghimbau kepada para Pedagang atau Spekulen agar tidak menaikkan harga secara sepihak, terlebih lagi harga Daging yang mayoritas diburu oleh Pembeli dalam menyambut Lebaran Idul Adha yang sudah di depan Mata (esok hari)”, kata Dandim
Berdasarkan laporan dari Babinsa, mayoritas harga Sembako masih dalam tahap kewajaran. Sementara untuk harga daging relatif bervariasi kisaran diangka Rp.160 ribu hingga Rp. 180 ribu.
“Momentum Idul Adha tentunya meningkatkan permintaan Konsumen guna menyiapkan menu makanan yang sudah menjadi tradisi masyarakat Aceh dalam memuliakan tamu. Ditambah lagi minimnya pasokan barang sehingga mempengaruhi melambungnya harga beberapa komoditas diatas taraf kewajaran. Guna mengantisipasi tren ini, maka Babinsa harus intensif mengecek kestabilan kebutuhan Primer langsung Sidak ke lapangan”, gamblang Dandim
Tak cukup sampai disitu, Babinsa juga harus bisa mencegah atau mewaspadai jangan sampai ada Pedagang nakal yang menaikkan harga secara sepihak tanpa mengikuti kebijakan Pemerintah sesuai HET (Harga Eceran Tetap).