Aceh Besar – Kolonel Inf Hasandi Lubis, S.I.P., M.M., M.Han (Danrindam IM) selaku Komandan Latihan membuka latihan Uji Siap Tempur (UST) tingkat Peleton Kompi Kavaleri 11/WSC yang dilaksanakan selama tiga hari di medan latihan Jantho, Aceh Besar, Selasa (23/07/2024).
Pelaksanaan Latihan UST diikuti 1 peleton Kompi Kavaleri 11/WSC sebanyak 32 orang dengan kendaraan tempurnya. Latihan UST kali ini dilaksanakan untuk meningkatkan kemampuan bertempur satuan serta menguji kemampuan perorangan dalam jabatannya yang ditinjau dari aspek taktik dan teknik tempur dalam rangka melatih kerjasama kelompok untuk melaksanakan tugas tempur di medan operasi.
Danrindam IM dalam arahannya menyampaikan bahwa UST ini adalah salah satu tugas pokok Kodam IM, sebagai Kotama pembinaan TNI AD adalah menyelenggarakan latihan untuk meningkatkan kualitas personel dan satuan di jajarannya, agar memiliki profesionalisme keprajuritan dan mutu tempur satuan yang tinggi sehingga setiap saat senantiasa mampu melaksanakan tugas pokok secara optimal dan proporsional.
Oleh karena itu, UST ini dilaksanakan untuk mengukur tingkat kesiapan tempur pleton Kikav 11/WSC sebagai salah satu Satbanpur Kodam IM dan sekaligus untuk menilai keberhasilan penyelenggaraan latihan satuan khususnya di tingkat pleton, maka perlu dilaksanakan UST setingkat pleton guna mendukung pelaksanaan tugas pokok.
Dalam pelaksanaan UST ini, agar selalu jaga faktor keamanan, hindari sekecil apapun terjadinya kerugian, baik personil maupun materil. Laksanakan pengecekan kesiapan secara maksimal terhadap segenap alutsista yang digunakan dan pedomani ketentuan tekhnis operasional UST.
Harapan saya agar UST ini tepat sasaran sesuai materi yang dilaksanakan yaitu mampu melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP), diantaranya membantu dalam pelaksanaan Rute Pengamanan Umum (RPU), serta pengamanan Obvit, pengamanan VIP, VVIP dan Tonkav dalam patroli, sehingga terwujud realisme UST dengan baik sesuai pelaksanaan tugas operasi yang sebenarnya.
Kepada para peserta agar dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan ini dengan sungguh-sungguh sehingga tujuan UST ini benar-benar tercapai secara maksimal.
Kepada penyelenggara, saya minta agar metode latihan yang diterapkan benar-benar sesuai dengan prinsip pembinaan latihan dan doktrin TNI AD, bahwa suatu teori harus diikuti dengan kegiatan latihan atau praktek, hal ini merupakan metode terbaik untuk meningkatkan keterampilan personel, khususnya doktrin yang ada di kecabangan Kaveleri di dalam melaksanakan operasi lawan insurjensi.
Selanjutnya laksanakan evaluasi secara terus-menerus, terhadap setiap materi yang diberikan, sehingga dapat dijadikan umpan balik untuk penyempurnaan latihan berikutnya.
Kolonel Inf Hasandi Lubis, S.I.P., M.M., M.Han (Danrindam IM) juga menghimbau kepada seluruh peserta latihan UST tingkat kompi Satuan Kavaleri 11/WSC agar melaksanakan latihan dengan baik dan sukses agar latihan kali ini dapat membawa perubahan menuju perbaikan satuan dalam rangka pencapaian Tugas Pokok TNI AD umumnya dan pembinaan Kompi Kavaleri 11/WSC pada khususnya.
