Kasdam IM Pimpin Upacara Bulanan di lapangan Blang Padang Kota Banda Aceh.

Banda Aceh — Kepala Staf Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Kasdam IM) Brigadir Jenderal TNI Ayi Supriatna, S.I.P., M.M., mewakili Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr. (Han), bertindak sebagai Inspektur Upacara pada pelaksanaan Upacara Bulanan di Lapangan Blang Padang Kota Banda Aceh, Kamis (17/4/25).

Dalam amanat Panglima Tentara Nasional Indonesia, Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., yang dibacakan oleh Kasdam IM, ditekankan pentingnya menjaga integritas, profesionalisme, dan disiplin dalam setiap pelaksanaan tugas, baik sebagai prajurit maupun Pegawai Negeri Sipil (PNS) TNI.

Panglima TNI mengawali amanatnya dengan mengajak seluruh peserta upacara untuk memanjatkan rasa syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat kesehatan dan kekuatan, sehingga dapat mengikuti upacara dalam kondisi sehat wal’afiat. Dalam suasana Idulfitri yang masih terasa, beliau juga menyampaikan ucapan Selamat Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah kepada seluruh keluarga besar TNI, seraya memohon maaf lahir dan batin.

Lebih lanjut, Panglima TNI mengajak momentum Hari Raya Idulfitri dijadikan sebagai titik awal untuk mempererat tali silaturahmi, menjaga keharmonisan dalam lingkungan kerja, serta melaksanakan tugas dengan penuh ketulusan dan keikhlasan, karena setiap tugas yang diemban hakikatnya adalah bagian dari ibadah.

Menghadapi perkembangan lingkungan strategis yang semakin dinamis dan kompleks, baik di tingkat global, regional, maupun nasional, Panglima TNI menegaskan pentingnya kesiapan seluruh prajurit dan PNS untuk terus beradaptasi melalui peningkatan profesionalisme. Salah satu langkah konkret dalam memperkuat adaptasi tersebut ialah melalui revisi Undang-Undang TNI Nomor 34 Tahun 2004, yang mencakup sejumlah penyesuaian penting, termasuk penguatan koordinasi, perluasan Operasi Militer Selain Perang (OMSP), dan pengaturan batas usia pensiun prajurit.

Revisi peraturan ini, ditegaskan Panglima TNI, tetap berlandaskan pada prinsip supremasi sipil dan disusun dalam bingkai hukum serta demokrasi, sehingga implementasinya diharapkan semakin memperkuat peran TNI dalam menjaga pertahanan negara.

Di sisi lain, Panglima TNI juga menekankan pentingnya menjaga integritas, baik secara pribadi maupun institusional, guna membangun dan mempertahankan kepercayaan masyarakat terhadap TNI. Ia mengingatkan seluruh prajurit dan PNS untuk menjauhi segala bentuk pelanggaran hukum, seperti penyalahgunaan wewenang, narkoba, perjudian daring, perkelahian, tindakan main hakim sendiri, pencurian kendaraan bermotor, insubordinasi, hingga tindakan melawan hukum lainnya.

Pelanggaran-pelanggaran tersebut, menurutnya, tidak hanya mencoreng nama baik individu, namun juga dapat menggoyahkan kepercayaan publik terhadap institusi TNI sebagai garda pertahanan negara.

Dalam amanatnya, Jenderal Agus Subiyanto juga mengajak seluruh prajurit untuk terus memupuk semangat disiplin, dedikasi, dan profesionalisme dalam pengabdian, serta menjadikan Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI sebagai pedoman dalam bertindak dan berperilaku.

Beberapa penekanan penting disampaikan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas, di antaranya adalah meningkatkan keimanan dan ketakwaan sebagai fondasi moral, memperkokoh soliditas dan sinergi antara TNI-Polri dan instansi pemerintah lainnya dalam menyukseskan program-program nasional, serta membangun kewaspadaan dan kesiapan dalam merespons dinamika global, regional, dan nasional.

Peningkatan profesionalisme melalui pengembangan kemampuan berpikir, fisik, mental, dan keterampilan teknis juga menjadi perhatian utama, disertai ajakan untuk mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat sebagai kekuatan pertahanan utama bangsa.

Selain itu, Panglima TNI mengingatkan agar bijaksana dalam menyikapi informasi yang beredar di media sosial dan tidak mudah terprovokasi oleh berita-berita yang belum terverifikasi, serta menumbuhkan semangat menjadi agen perubahan dalam organisasi, guna mendorong satuan meraih prestasi terbaik.

Menutup amanatnya, Panglima TNI mengajak seluruh jajaran untuk senantiasa memohon perlindungan dan bimbingan Tuhan Yang Maha Kuasa dalam setiap pengabdian kepada negara, serta menegaskan komitmen agar prajurit TNI selalu siap menghadapi setiap tantangan dengan jiwa pengabdian yang tulus demi kejayaan bangsa Indonesia.

Upacara Bulanan di lingkungan Kodam Iskandar Muda ini turut dihadiri oleh para Pejabat Utama Kodam IM, para Asisten Kasdam IM, para Komandan dan Kepala Badan Pelaksana Kodam IM, perwira, bintara, tamtama, serta Pegawai Negeri Sipil di jajaran Kodam Iskandar Muda.