Pangdam IM Terima kunjungan Ketua DPRA dan rombongan di Kediaman.

Banda Aceh – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han)., menerima Kunjungan dari Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Bapak Zulfadhli, A.Md., beserta rombongan, yang berlangsung di kediaman Pangdam IM, pada Senin (19/5/2025).

Dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan, Pangdam IM mengucapkan selamat datang kepada Ketua DPRA beserta jajaran. Beliau menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas kunjungan tersebut, seraya menegaskan pentingnya membangun komunikasi dan koordinasi yang erat antara Kodam IM dengan lembaga legislatif daerah demi mewujudkan stabilitas dan kemajuan Aceh secara menyeluruh.

“Kami menyambut baik kunjungan ini sebagai bentuk silaturahmi yang penuh makna. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara Kodam IM dan DPRA dalam rangka mendukung pembangunan yang berkelanjutan serta menjaga kondusivitas wilayah Aceh,” ujar Pangdam IM.

Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal juga menekankan bahwa kerja sama dan kolaborasi yang harmonis antara institusi militer dan lembaga legislatif akan memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, kesamaan visi dan komitmen dalam menjaga keamanan serta mendukung program pembangunan menjadi kunci utama dalam membangun Aceh yang lebih baik.

Sementara itu, Ketua DPRA, Bapak Zulfadhli, A.Md., menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dan penuh kekeluargaan yang diberikan oleh Pangdam IM beserta jajaran. Dalam kesempatan tersebut, beliau menyampaikan bahwa kunjungannya ke kediaman Pangdam IM bertujuan untuk menjalin silaturahmi dan memperkuat hubungan kelembagaan, sekaligus menyampaikan hasil akhir dari proses penyiapan dan pembahasan Draf Rancangan Perubahan Undang-Undang Republik Indonesia No 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh.

“Pertemuan ini menjadi wadah yang untuk menjalin komunikasi dan sinergi yang lebih baik. Kami berharap kerja sama antara DPRA dan Kodam IM terus ditingkatkan demi tercapainya pembangunan daerah yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Zulfadhli.

Beliau juga menuturkan bahwa DPRA memandang Kodam IM sebagai mitra strategis dalam menciptakan rasa aman dan damai di tengah masyarakat, yang merupakan prasyarat utama bagi kemajuan Aceh di segala bidang.

Pertemuan tersebut berlangsung dengan penuh keakraban dan saling tukar pikiran yang konstruktif, di mana kedua belah pihak berharap agar hubungan kelembagaan antara Kodam IM dan DPRA dapat terus diperkuat dan ditingkatkan dalam berbagai aspek, baik di bidang keamanan, sosial, maupun pembangunan daerah.

Turut hadir dalam kegiatan ini dari pihak Kodam IM antara lain Asisten Intelijen (Asintel) Kasdam IM, Asisten Teritorial (Aster) Kasdam IM, serta Kepala Penerangan Kodam IM (Kapendam IM). Sedangkan dari pihak DPRA turut hadir Wakil Ketua DPR Aceh Bapak H. Ali Basrah, S.Pd., M.M., Ketua Fraksi Partai Aceh Tgk. H. Anwar Ramli, S.Pd.I., M.M., Ketua Fraksi Partai NasDem Bapak Nurchalis, S.P., M.Si., Ketua Komisi IV Drh. Nurdiansyah Alasta, M.Kes., Ketua Komisi VII Ilmiza Sa’aduddin Djamal, MBA., Sekretaris Komisi IV H. Hendri Muliana, serta Sekretaris DPR Aceh Khudri, S.Ag., M.A.

Pertemuan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara institusi militer dan legislatif sangat diperlukan dalam membangun Aceh yang lebih maju, aman, dan sejahtera.