Banda Aceh. Acara silaturrahmi yang diinisiasi oleh Komisi Independen Pemilihan (KPI) di Pendopo Gubernur Aceh, Banda Aceh, Selasa (10/01) pagi telah memepertemukan seluruh pasangan cagub dan cawagub Aceh dengan penyelenggara Pilkada Aceh beserta unsur Forkompimda Aceh yang bersama-sama mengikrarkan diri untuk menciptakan suasana pilkada Aceh yang aman dan damai.
Pada acara tersebut, Pangdam IM Mayjen TNI Tatang Sulaiman menghimbau kepada masyarakat tertentu yang masih melakukan tindakan-tindakan yang memicu kegaduhan agar bersama-sama menciptakan situasi aman dan damai di Aceh. Hal ini terkait dengan masih merebaknya peredaran senjata api maupun bahan peledak yang dikhawatirkan dapat disalahgunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.
“Bagi yang masih memiliki senjata api segera diserahkan kepada aparat keamanan karena hal tersebut melanggar undang-undang, jangan sampai disalahgunakan untuk hal-hal yang dapat merugikan,” tutur Pangdam.
Selanjutnya Pangdam mengajak kepada seluruh komponen yang terlibat langsung dalam pesta rakyat Pilkada Aceh 2017 maupun yang tidak terlibat secara langsung agar bahu-membahu menjaga kondisi yang telah kondusif ini. Tentunya hal tersebut akan berpengaruh terhadap upaya menciptakan rasa aman bagin masyarakat Aceh.
“Kita semua harus sepakat menciptakan situasi yang aman dan kondusif, ini juga merupakan kepentingan pasangan calon, para simpatisan, dan tim sukses. Jika keadaan aman dan kondusif,maka program-program pasangan calon dapat dilaksanakan. Kemudian juga tentunya masyarakat tidak was-was dan tidak khawatir,itu yang harus digalakan oleh seluruh element,” ujar Pangdam.
