Pangdam IM Tutup Dikmata TNI AD Gelombang II TA 2018

Aceh Besar-Panglima Komando Daerah  Militer (Pangdam) Iskandar Muda Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko memimpin upacara penutupan Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata)‎ TNI AD gelombang II  Tahun Anggaran (TA) 2018, di lapangan upacara Rindam IM, Mata’i Aceh Besar. Sabtu (13/04/19).

Dalam kesempatan tersebut, Pangdam IM sekaligus melantik 329 orang siswa yang telah lolos pendidikan, dan resmi menyandang pangkat Prajurit Dua (Prada).

Usai menjalani pendidikan selama lima bulan secara bersama-sama, Prada Junipen R. Simanjuntak dari 329 orang  keluar sebagai siswa terbaik pertama lulusan Rindam IM. Sementara, peringkat kedua diraih Prada Efrian Riski serta peringkat ketiga disandang Prada M. Farizi.

Dalam amanatnya Pangdam IM mengucapkan selamat kepada para mantan Dikmata TNI AD yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan pembentukan tahap I (pertama).

“Pendidikan pembentukan ini sudah selesai, namun demikian, bukan berarti telah selesai pula tugas dan tanggung jawab kalian dalam melaksanakan kegiatan belajar dan berlatih, sebab setelah ini seluruh mantan siswa dikmata akan melanjutkan pendidikan tahap II sesuai kecabangan masing-masing”. Tutur Pangdam.

Lanjut Pangdam, kepada para mantan siswa perlu diketahui bahwa bekal pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh selama pendidikan pembentukan ini, masih merupakan pengetahuan dan keterampilan dasar kemiliteran.

“Untuk itu, perlu ditanamkan di dada kalian bahwa budaya belajar dan berlatih merupakan kebutuhan, sehingga tugas dan tanggungjawab yang diemban dapat terlaksana dengan sukses”.

“Ingat, tantangan dan tuntutan tugas TNI Angkatan Darat ke depan, tidaklah semakin ringan, namun semakin berat dan kompleks, sehingga membutuhkan Prajurit yang profesional dalam bidang tugasnya, berdisiplin tinggi, serta memiliki semangat pengabdian dan jiwa kejuangan yang tinggi”.

“Selain itu menjadi Prajurit TNI angkatan darat sudah merupakan pilihan hidup, untuk itu, kalian harus bangga, jangan nodai institusi TNI AD dengan melakukan pelanggaran, jadilah seorang Prajurit yang senantiasa taat terhadap aturan hukum yang berlaku, sesuai dengan Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI serta jati diri TNI”. Tegas Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko.

Turut hadir Kasdam IM, Irdam IM, Kapoksahli Pangdam IM, Danrindam IM, Para Asisten Kasdam IM, Para Kabalakdam IM, Dansat jajaran Kodam IM dan para pejabat Rindam IM serta para orang tua/ wali mantan siswa Dikmata TNI AD Gel II TA 2018.