Alue Peunyaring – Untuk mempererat hubungan emosional sesama Ketua Persit sejajaran Persit KCK Koorcab Rem 012 PD Iskandar Muda melaksanakan pertemuan Gabungan. Acara berlangsung di kantor Persit Korem 012/TU yang dipimpim oleh Ny. Fenny Nefra Firdaus, selaku Ketua Persit Koorcab Rem 012 PD Iskandar Muda. Pertemuan ini diawali dengan melaksanakan pengambilan slot pertandingan memasak dan Volly ball, Kamis(18//01/18).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Ketua Persit KCK Koorcabrem 012 Ny. Yudiono, Ketua Cabang XXVIII Dim 0105, Ketua Cabang XXIX Dim 0107, Ketua Cabang XXXI Dim 0109, Ketua Cabang XXXII Dim 0110, Ketua Cabang XXXIII Dim 0115, Ketua Cabang XXXV Yonif 116, Ketua Cabang XXXVII Dim 0112, Ketua Cabang XXXVIII Yonif 115, Ketua Cabang XXXIX Dim 0114, Ketua Cabang XL Dim 0116 serta Ranting 2 Kima Cabang XVII Makorem 012, Ranting 3 Tim Intel Cabang XVII Makorem 012, anak Ranting 1 Denbekang, anak Ranting 2 Denhubrem, Anak Ranting 2 Denkesyah, anak Ranting 2 Denpom IM/2, Anak Ranting 3 Ajenrem, anak Ranting 5 Denzibang dan anak Ranting 6 Denpal.
Dalam sambutannya ibu ketua persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 012 PD Iskandar Muda menyampaikan, Pelaksanaan kegiatan seperti ini sangat baik untuk kita manfaatkan sebagai sarana komunikasi,koordinasi dan upaya membangun kebersamaan antara anggota Persit KCK guna kelancaran tugas-tugas organisasi kedepan.
Komunikasi dapat menjadi sarana saling mengenal lebih dekat satu sama lain, mempererat persatuan dan kesatuan serta memperkokoh ikatan bathin atas dasar senasib sepenanggungan sebagai istri prajurit, sehingga dengan hubungan yang akrab dan harmonis, kita akan dapat bertukar pikiran dan berbagi pengalaman, guna kepentingan dan kemajuan organisasi yang kita cintai bersama ini.
Ketua Persit KCK Koorcabrem 012 juga menyampaikan, bahwa istri adalah penolong suami bukan perongrong suami yang berarti istri merupakan asisten suami yang berperan mengisi kekurangan, menggantikan dan mewakili suami bila diperlukan. Ingat, istri yang cakap lebih berharga daripada permata. Pikiran, perasaan dan perbuatannya harus bermutu, sehingga istri merupakan kekayaan yang tak ternilai harganya. Disamping itu, istri harus dapat dipercaya, setia, dapat menjaga rahasia, dapat mengatur keuangan, mengatur rumah tangga, rajin dan kreatif, penolong yang berhikmat, penolong yang mantap dalam penampilannya dan penolong yang mendoakan suami setiap saat.
Sebelum mengakhiri sambutannya Ketua Persit KCK Koorcabrem 012 menyampaikan juga bahwa tingkatkan peran kita sebagai istri dengan selalu membuka diri dan belajar dari kesalahan. Selain ilmu, wawasan dan pengetahuan, kedewasaan, kesabaran dan ketabahan juga merupakan landasan bagi pembinaan terhadap anggota keluarga, sehingga kita mampu mempertahankan dan memelihara keharmonisan rumah tangga, yang pada akhirnya dapat memotivasi keberhasilan tugas suami sebagai prajurit TNI.
