Danrem 012 Berikan Arahan Kepada Prajurit Bhakti Ghara Pada Saat Apel Gabungan

Alue Peunyaring – Komanda korem 012/Teuku Umar Kol Inf Nefra Firdaus, S.E., M.M memberikan arahan kepada Prajurit dan PNS dalam kesempatan sebagai pengambil apel pagi, di lapangan Volly Makorem 012/TU. Jum”at (02/02/2018).

Danrem 012/TU dalam arahannya menyapaikan 3(Tiga) penekanan pada saat apel gabungan pagi ini yang diikuti oleh 150 anggota makorem 012/TU diataranya:

Yang Pertama tentang peresmian kodim subulusalam  yang akan di laksanakan pada bulan maret yang akan diresmikan langsung oleh pangdam IM.
Maka dari itu segera persiapkan apa yang perlu di persiapkan baik personil maupun pangkalan untuk mengatisipasi kedatangan Pangdam IM ke makorem 012/TU.

Kedua tentang netralitas TNI Perintah panglima sudah jelas jangan ada prajurit TNI yang tidak netral dalam menghadapi pilkada yang akan di laksanakan diwilayah kita ini yaitu kab. Aceh Singkil, Kab. Subulusalam, dan Kab. Aceh Selatan
“Apabila ditemukan anggota yang tidak netral akan dikenakan sanksi yang tegas”. Jelas Danrem

Selain itu, Danrem 012/TU meminta kepada prajurit agar menyampaikan kepada istrinya selama berlangsungnya Pilkada, para istri prajurit yang ingin berpolitik agar tetap mematuhi aturan yang berlaku, meskipun diperbolehkan, namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

“Persit tidak boleh Kampanye dalam asrama militer, tidak boleh merekrut atau menjadi tim sukses mempengaruhi persit lain di dalam asrama, tidak boleh pakai atribut atau lambang berbau politik baik di baju, rumah dan kendaraan dalam asrama Militer, kalau diluar lingkungan silahkan, asal tidak membawa atribut persit,” Tegas Danrem
Ketiga  tentang masalah pelanggaran  di wilayah kita ini masih sangat tinggi peringkatnya yaitu masalah disersi baik anggota TNI maupun ibu persit nya. Apabila ada masalah laporkan jangan jadi prajurit yang pengecut, bila ada masalah agar segera diselesaikan jangan lari dari masalah atau kabur, fikirkan matang-matang sebelum berbuat sayangi dirimu, keluargamu, dan orangtuamu.

“Inilah yang masih terjadi di wilayah kita prestasi tidak meningkat tetapi pelanggaran yang meningkat”. sebut Danrem

“Untuk prajurit yang merasa sakit segera diobati jangan ditunda-tunda untuk berobat apa lagi menduga duga peyakit tersebut. Lakukan pendampingan oleh dokter pada saat berobat”. tutup Danrem 012/TU Kol Inf Nefra Firdaus, S.E., M.M