Kedatangan Pangdam Iskandar Muda beserta istri disambut Bupati Aceh Singkil Dulmusrid, Kapolres Aceh Singkil, Kajari Aceh Singkil, Ketua Pengadilan Negeri Aceh serta unsur Muspida Kabupaten Singkil.
Selanjutnya, Pangdam IM Pesijuk (tepung tawar) oleh, Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid, Wakil Ketua DPRK Aceh Singkil Yulihardin, Ketua MAA Aceh Singkil, Ketua MPU Aceh Singkil dan Ketua TI PKK Aceh Singkil.
Prosesi Peusejuk tersebut turut disaksikan oleh Komandan Korem 012/TU Kolonel Inf Nefra Firdaus,S.E.,M.M, Aster Kasdam IM Kolonel Inf Mahesa Fitriadi, Perwira Ahli Bidang Humaniter Kolonel Caj Drs. Ahmad Husein Sipahutar, M.A.,Kapendam IM Kolonel Kav Rusdi S.I.P.
Peusejek atau tepung tawar ini merupakan kebiasaan atau Adat di Provinsi Aceh, khususnya apabila kedatangan tamu yang terhormat. Sebelum di Peusejek Pangdam juga disambut dengan Tarian Dampeng.
Tarian Dampeng adalah sebuah tarian milik suku Singkil yang biasa ditampilkan untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dalam adat. Seperti acara khitanan, pernikahan dan menyambut tamu-tamu khusus seperti para pembesar (kepala daerah). Tarian ini diiringi dengan syair-syair khusus dengan menggunakan bahasa Singkil.
