Mengetahui kejadian tersebut, Babinsa Ramil 19/Indra Makmur yang sedang monitoring wilayah langsung dengan sigap mengajak masyarakat dan berupaya untuk memadamkan si Jago Merah yang kian memanas. Dengan alat seadanya, Babinsa dan warga saling bahu-membahu agar api dapat segera dipadamkan.
Namun api kian membesar dan tak dapat dibendung, Babinsa Ramil 19/Idm memutuskan untuk menghubungi Pemadam Kebakaran serta Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang berada di kecamatan Julok agar segera turun ke lokasi.
Akibat kejadian tersebut, Marsanusi diperkirakan mengalami kerugian sebesar Rp 200.000.000. Hasil pemeriksaan sementara, api diduga berasal dari hubungan arus pendek listrik, dan saat ini Polisline sudah terpasang di sekitar lokasi oleh anggota Polsek Indra Makmur guna penyelidikan lebih lanjut.