Dalam pengarahannya Danrindam mengatakan, bahwa sistem pertahanan semesta atau yang disingkat Sishanta adalah sistem pertahanan yang bersifat semesta yang melibatkan seluruh warga negara, wilayah, dan sumberdaya nasional lainnya, serta dipersiapkan secara dini oleh pemerintah dan diselenggarakan secara total, terpadu, terarah, dan berlanjut untuk menegakkan kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa dari segala ancaman.
Danrindam menjelaskan, Sishanta terdiri dari tiga komponen yaitu komponen utama, komponen cadangan dan komponen pendukung.
Komponen utama terdiri dari prajurit TNI, komponen Cadangan dan Komponen Pendukung terdiri atas warga negara, sumber daya alam, sumber daya buatan, serta sarana dan prasarana nasional. Komponen Cadangan dibentuk dari sumber daya nasional yang dipersiapkan untuk dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan memperkuat kekuatan dan kemampuan TNI.
Lanjut Danrindam, perlu diketahui, indonesia saat ini perang terhadap narkoba, untuk itu Danrindam meminta kepada ratusan peserta Penataran Kader Bela Negara untuk menjauhi barang haram tersebut.
“ Jika diantara kalian yang mengikuti penataran Kader Bela Negara ini terlibat penyalah gunaan Narkoba berarti menjadi penghiana,” tutup Danrindam.