Meulaboh – Tes kesamaptaan jasmani merupakan syarat mutlak bagi prajurit sebagai persyaratan untuk Usul Kenaikan Pangkat (UKP) di jajaran Angkatan Darat termasuk untuk prajurit Kodam IM khususnya Korem 012/TU yang akan UKP baik Perwira, Bintara maupun Tamtama.
Perubahan materi dan penilaian Kesegaran Jasmani (Garjas) A&B ini diikuti oleh Prajurit Korem 012/TU dan Satdisjan Korem 012TU yang bertempat di Lapangan shutle ban Korem 012/TU, Selasa (19/2/19).
Kepala Jasmani Korem 012/TU Kapten Inf Andrey Satria W, S.S.T.HAN menyampaikan bahwa untuk menyesuaikan dengan aturan yang baru maka, Prajurit perlu diberikan sosialisasi dan pelatihan tentang perubahan tersebut.
“Ada perubahan aturan penilaian Garjas A maupun Garjas B yang perlu disampaikan kepada seluruh Prajurit. Untuk Garjas A, materi lari sejauh 3.200 meter, sekarang menjadi lari selama 12 menit. Sedangkan Garjas B berubah menjadi pull up, twis sit up, push up, lunges, shuttle run,” ujar Kajasrem.
Menurut Andrey, Jasrem selaku pembina fungsi jasmani tingkat Korem, akan memanggil perwakilan-perwakilan dari semua satuan yang ada di jajaran Korem 012/TU untuk disosialisasikan dan disampaikan kesatuan tingkat bawah masing-masing satuan, dengan sosialisasi tersebut diharapkan prajurit dapat melaksanakan pembinaan jasmani dengan baik sehingga tujuan dari pembinaan jasmani dapat tercapai dengan maksimal” jelas Kajasrem.
