Aceh Barat – Kendati masih dalam nuansa Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah, namun tidak serta merta menghalangi para Babinsa untuk menunaikan tugas negara di wilayah binaan. Seperti halnya yang diimplementasikan oleh Babinsa Koramil 09/ST Kodim 0105/Abar Koptu Usuluddin yakni memonitoring perkembangan volume debet air Sungai yang melintasi Desa Rangkileh Kecamatan Samatiga guna mengantisipasi banjir, Kamis (11/4/2024)
Koptu Usuluddin menuturkan bahwa kegiatan pemantauan ini dilaksanakan guna mengingatkan kepada warga masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan dan kepekaan serta jangan terlena. Pasalnya, saat ini masih dalam momen Lebaran namun juga intensitan hujan tiba – tiba turun dan tidak menutup kemungkinan sewaktu – waktu bisa saja terjadi banjir atau air meluap melimpah ke pemukiman penduduk.
Baginya, sebagai Pembina Desa dituntut untuk bertindak tanggap dan sigap dalam situasi kondisi apapun guna memberikan segala daya dan upayanya untuk mengantisipasi kejadian – kejadian yang tidak diinginkan, terutama di saat – saat seperti sekarang ini.
Berdasarkan hal tersebut, dengan mengajak salah satu warga binaan Koptu Usuluddin berinisiatif untuk melaksanakan pengecekan dan pemantauan perkembangan kondisi debit air Sungai yang berada dekat pemukiman masyarakat yakni Desa Rangkileh.
Ditempat berbeda, Dandim 0105/Abar Letkol Inf Muhammad Syafii Nasution melalui Danramil 09/ST Letda Ckm Yusri menyampaikan sudah menjadi tugas dan tanggung jawab Seorang Babinsa untuk harus bisa memberikan rasa aman dan kenyamanan kepada seluruh warga binaan kendatipun di Hari Lebaran.
“Hujan terjadi kapan saja dan bisa saja air meluap secara tiba – tiba. Oleh sebab itu, Kami perintahkan Babinsa agar intens menjalin komunikasi dan koordinasi dengan Aparat Desa setempat untuk selalu memantau perkembangannya. Babinsa harus aktif memberikan himbauan kepada seluruh warga terutama yang tinggal dekat bantaran Sungai untuk selalu berhati – hati serta peka situasi. Apalagi saat ini masih sibuk berlebaran, jadi mari sama – sama Kita tingkatkan kewaspadaan dan kepekaan”, warning Danramil
