Kutacane — Komando Distrik Militer 0108/Agara melalui Staf Teritorial memimpin pelaksanaan Kegiatan Karya Bakti Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik salah satu warga Ibu Rasilah (50) pekerjaan ibu rumah tangga di desa kitei meranggun Kec Darul Hasanah Kab, Aceh Tenggara, Rabu (11/09/24).
Kegiatan Karya Bakti tersebut dalam rangka fungsi Kontrol pelaksanaan Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Bersama anggot Kodim 0108/Agara dan jajaran Posramil Darul Hasanah serta masyarakat sekitar bergotong royong membantu mengeluarkan barang-barang dari dalam rumah.
Serma Rahmat Hidayat, meninjau secara langsung proses pekerjaan Bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) serta memberikan dukungan moril dan motivasi kepada para Babinsa dan masyarakat yang sedang bergotong royong.
Kegiatan bedah rumah ini, dalam rangka sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satunya dengan membantu warga kurang mampu supaya memiliki rumah yang layak menjadi tempat tinggalnya,
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa program bedah rumah ini dalam rangka mengimplementasikan Arahan Dandim 0108/Agara sekaligus merupakan program unggulan dari Bapak KASAD tentang RTLH. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan kelanjutan dari Program Babinsa masuk dapur warga, khususnya kepada masyarakat tidak mampu.
Alhamdulillah, hari ini turun kelapangan untuk melihat langsung dan mengetahui kesulitan apa saja yang dihadapi anggota dan warga dalam melaksanakan pengerjaan Program RTLH ini, sekaligus untuk memberikan motivasi bagi anggota dan masyarakat. Semoga momen ini menjadi Hadiah untuk ibu Rasilah dapat memiliki Rumah yang lebih layak,” jelasnya.
Bapak tentara ini seperti malaikat, yang dikirim tuhan untuk mengantarkan rezeki. Kami mengucapkan terimakasih kepada Bapak TNI dan para warga yang turut serta bergotong royong,” ujar Candra Yulianto dengan penuh haru.
Sementara penghulu desa kitei Meranggun bapak menyampaikan Terima kasih kepada Kodim 0108/Agara atas Program Bedah Rumah yang diberikan kepada warganya. Memang kalau dilihat dari bangunan rumah sudah tidak layak, terlebih pemilik rumah keduanya merupakan warga kurang mampu sehingga layak mendapatkan program bedah rumah ini,Saya berharap semoga kegiatan ini bisa terus berjalan dan merata untuk seluruh masyarakat, ujarnya.
(Pendim Agara).