Kutacane – Prajurit dan Perait KCK CABXXIII Dim 0108/Agara hadiri Tabligh Akbar Dan Doa Bersama Dalam Rangka Memperingati 20 Tahun Tsunami Aceh Tahun 2024 yang di selenggarakan oleh Dinas Syariat Islam Agara, bertempat di Masjid Agung At-Taqwa Kutacane Jl. Cut Nyak Dhien Ds. Kota Kutacane Kec. Babussalam Kab.Agara,Sabtu (21/12/24).
Sambutan Pj Bupati Agara yang di bacakan oleh Sekdakab Agara Yusrizal ST, yaitu,menyongsong pergantian tahun miladiah atau masehi, 11 hari lagi kita akan meninggalkan tahun 2024 dan masuk ke tahun 2025. kita berharap di tahun 2025 nanti rakyat aceh tenggara dapat lebih maju, lebih baik dan lebih sejahtera, musibah gempa dan tsunami desember 2004 ATAU 20 tahun silam seyogyanya terus diperingati setiap tahunnya sebagai salah satu upaya pemerintah aceh dalam mengedukasi generasi penerus bangsa untuk selalu siaga dan tangguh bencana, sebagaimana diketahui bahwa indonesia, khususnya aceh adalah daerah yang rawan bencana karena berada dalam kawasan cincin api dunia.
Mari kita jadikan peristiwa ini sebagai momentum untuk mengingat kebesaran dan kekuasaan allah, cobaan dan bencana yang diberikan allah swt kepada hambanya merupakan ujian dan teguran kepada kita agar kita senantiasa memperkokoh keimanan dan ketaqwaan kepada allah swt serta meningkatkan nilai-nilai kemanusiaan agar kita saling peduli, saling mengasihi dan saling mendoakan, mudah-mudahan kita senantiasa diberikan kekuatan, kesehatan, keamanan, dan keberkahan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab kita sebagai hamba dan sekaligus sebagai khalifah allah di muka bumi ini.
Ceramah/Tausiyah oleh KH. Muhammad Syauqi MZ, yaitu Hikmah Tsunami adalah pelajaran bahwa kita tidak ada apa-apanya dan bukan siapa -siapa sampai waktunya kita juga dipanggil menghadap Allah, Momentum tsunami menjadi mawas diri sekaligus menyadarkan bahwa manusia begitu kecil dan tidak berdaya di hadapan Allah.
Tsunami Aceh tahun 2004 yang lalu merupakan musibah terbesar dalam sejarah negeri ini, ratusan jiwa melayang akibat bencana dahsyat ini belum lagi berbagai kerusakan harta benda yang tidak ternilai, kita yang selamat dari musibah ini wajib bersyukur dan menjadikan peristiwa tersebut sebagai pelajaran dan peringatan bagi kita semua
Hal yang lebih penting lagi adalah meningkatkan keimanan, ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Untuk mengingatkan kita akan adanya sang pencipta, pemelihara, pelindung dan penguasa alam semesta, Allah SWT yang maha agung dan yang maha segala-galanya.
Tsunami Aceh adalah pengingat betapa kecilnya kita di hadapan Allah. Maka, mari kita jadikan peristiwa ini sebagai momentum untuk memperbaiki diri, memperbanyak ibadah, dan menjaga hubungan baik dengan sesama. Semoga kita termasuk golongan orang yang senantiasa bersyukur dan berbuat baik dalam setiap keadaan.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut yaitu,
Pj Bupati Agara di wakili oleh Sekdakab Agara Yusrizal ST.Dandim 0108/Agara di wakili oleh Pasi Pers Kodim 0108/Agara Kapten Inf Raswan.Kapolres Agara Kabag Log Polres Agara AKP Sabrianda SH.Wakil Bupati Agara Terpilih dr. Heri Al Hilal.Kajari Kutacane Deddi Maryadi S.H, M.H.Kadis Syariat Islam Agara M.Rasadi.
Ketua MPU Agara Baharuddin Numbur
Ketua Mahkamah Syar’iyah Agara T. Swandi, S.Hi, MH.Penceramah Tabligh Akbar KH. Muhammad Syauqi MZ.Kepala Cabang Bank Aceh Kutacane Doni Rahman Para OPD jajaran Pemkab Agara.
Para Personil kodim 0108/Agara.
Masyarakat Jama’ah Tabligh Akbar.