Mane, Pidie (15/08/2025) – Semangat kebersamaan antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan masyarakat kembali terjalin erat. Pada Jumat, 15 Agustus 2025, Kompi Pertanian Yonif TP-857/GG melaksanakan kegiatan pendampingan intensif bersama seorang petani di Ds. Mane, Kec. Mane, Kab. Pidie. Sinergi ini bertujuan untuk mengolah dan mengembangkan lahan tanaman cabai sekaligus menjadikan kebun tersebut sebagai percontohan bagi petani lainnya.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB, ini dipimpin langsung oleh dua Danton Pertanian a.n. Letda Inf Putra Bahrumi, S.TP., dan Letda Inf Indra Zahri, bersama 5 orang Personel Kompi Pertanian lainnya. Mereka berkolaborasi dengan seorang petani a.n. Sdr. Angkasa (25 thn), seorang petani muda pemilik kebun cabai yang memiliki semangat besar untuk memajukan bidang pertanian di desanya.
Beragam kegiatan teknis pertanian dilakukan bersama-sama selama dua jam. Diawali dengan peninjauan kondisi bibit cabai yang siap tanam. Para Prajurit dan petani kemudian membersihkan lahan dari gulma dan rumput liar. Setelah itu, mereka fokus pada penggemburan tanah dengan luas kurang lebih 1000 Meter². Proses ini penting untuk memastikan tanah menjadi subur dan gembur, sehingga akar tanaman dapat tumbuh dengan optimal.
Tidak hanya sebatas pengerjaan fisik, kegiatan ini juga menjadi ajang transfer ilmu pengetahuan. Para Prajurit Kompi Pertanian Yonif TP-857/GG yang memiliki keahlian di bidang agrikultur berbagi informasi penting dengan Sdr. Angkasa. Diskusi hangat terjadi seputar cara efektif mengatasi hama yang sering menyerang tanaman cabai serta penggunaan mekanisasi untuk penyemprotan yang lebih efisien.
Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan kebun cabai milik Sdr. Angkasa dapat tumbuh subur dan menghasilkan panen melimpah. Lebih dari itu, semangat kolaborasi ini diharapkan bisa menginspirasi ke seluruh warga Ds. Mane dan sekitarnya dan menjadikan kebun Angkasa sebagai model percontohan yang menginspirasi masyarakat lainnya untuk mengembangkan potensi pertanian lokal.
