Geumpang, Pidie (31/08/2025) – Dalam suasana penuh kekhusyukan, Prajurit Yonif TP 857/Gana Gajahsora bersama masyarakat Geumpang berkumpul dan menyatu dalam kegiatan do’a bersama. Do’a itu bukan sekedar rangkaian kata, melainkan wujud nyata dari persaudaraan, kebersamaan dan cinta tanah air. Prajurit Yonif TP 857/Gana Gajahsora dan masyarakat berdiri sejajar, tanpa sekat, memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar kedamaian dan keamanan selalu menyelimuti Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Tokoh Masyarakat dan Warga Kec. Geumpang sejumlah 15 orang, Babinsa dari Koramil 17/Geumpang, serta dari Prajurit Yonif TP 857/Gana Gajahsora sebanyak 34 orang dipimpinan Dankipan B Yonif TP 857/Gana Gajahsora a.n. Lettu Inf Joko Sugiono. Kebersamaan ini menggambarkan bahwa kekuatan Bangsa dan Negara tidak hanya terletak pada persenjataan maupun strategi, tetapi juga pada hati yang tulus dan do’a yang dipanjatkan bersama. Semangat persatuan antara TNI dan rakyat menjadi fondasi kokoh dalam menjaga kedaulatan serta menciptakan suasana aman, damai dan sejahtera.
Kegiatan do’a bersama ini adalah upaya untuk memohon perlindungan dan bimbingan dari Tuhan Yang Maha Esa dengan tujuan untuk menciptakan suasana yang damai dan aman di tengah masyarakat, serta menghindari konflik dan kekerasan yang dapat timbul dari perbedaan pendapat serta kepentingan antara berbagai pihak.
Melalui do’a yang dipanjatkan, Prajurit Yonif TP 857/Gana Gajahsora bersama masyarakat menebar harapan dan keyakinan, bahwa Indonesia akan selalu berdiri teguh, maju serta jaya dalam lindungan-Nya. Inilah wujud nyata persatuan TNI dan rakyat : *Menyatu dalam langkah, menyatu dalam do’a, demi kedamaian dan keamanan Indonesia yang kita cintai bersama.* —–




