Simeulue – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 02/Simteng Kodim 0115/Simeulue Sertu Heri membantu Petani membajak sawah dengan menggunakan Hand Tracktor di Desa Suak Baru Kecamatan Simteng Kabupaten Simeulue. Kamis (07/12/2017).
Pengolahan dengan menggunakan Hand Tracktor adalah cara pengolahan lahan baru yang dapat membantu petani untuk menyuburkan tanah yang akan ditanami, karena dengan sistem ini akan merubah sifat fisik tanah agar lapisan atas yang semula keras menjadi datar dan melumpur.
Keuntungan yang didapat selama pengolahan tanah yaitu gulma mati yang kemudian akan membusuk menjadi humus, airisasi tanah menjadi lebih baik untuk mempermudah pengaturan irigasi sehingga tidak boros air dan mempermudah perawatan tanaman.
Dengan pengolahan lahan dengan sistem ini diharapkan para petani mudah merawat tanaman serta dapat menghasilkan panen yang lebih baik, sehingga kebutuhan pangan dapat terpenuhi dan bahkan dengan meningkatnya hasil panen akan mendukung Program Pemerintah tentang Ketahanan Pangan Nasional.
Pangan merupakan kebutuhan manusia yang paling mendasar, sehingga ketersediaan pangan khususnya beras bagi masyarakat harus selalu terjamin. Dengan terpenuhinya kebutuhan pangan maka masyarakat akan memperoleh hidup yang tenang sehingga mampu berperan dalam pembangunan.
Penyedian pangan yang cukup merata dan bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia khususnya masyarakat Kabupaten Simeulue merupakan suatu prioritas yang terpenting guna mewujudkan Program Pemerintah dalam mendukung Ketahanan Pangan Nasional.
