Subulussalam – Bentrok antar warga yang terjadi antar desa Belukur Makmur dengan desa Lae Mate Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam. Selasa malam (5/2/19).
Lalu apa tanggapan aparat Keamanan wilayah setempat ?
Letkol Inf Winarko, S.Ag., M.Tr (Han) sebagai Dandim 0118/Subulussalam dalam hal menanggapi permasalah diwilayahnya bersilaturrahmi kepada warga desa Lae Mate dan desa Belukur Makmur dalam rangka upaya penyelesaian kasus pemukulan yang dilakukan seorang warga desa Belukur Makmur terhadap warga desa Lae Mate yang berujung bentrok susulan antar kedua desa pengarahan tersebut dilaksanakan di dua tempat yang berbeda yaitu Mushallah Desa Lae Mate dan Mesjid Desa Belukur Makmur kecamatan Rundeng kota Subulussalam yang dihadiri warga setempat.
Hadir pada kegiatan tersebut Pasi Ops Kodim beserta rombongan Plh Danramil 02/Rundeng Kapten Inf Gunawan, Kapolsek Rundeng Mulyadi SH, kedua Kecik desa Lae Mate dan desa Belukur Makmur, Para tokoh masyarakat serta Para pemuda masyarakat desa.
Dalam arahannya, Dandim menyampaikan bahwaย maksud dan tujuan bersilaturahmi dan membantu menyelesaikan permasalahan yang sudah terjadi dalam beberapa hari silam yang mengakibatkan ketidak nyamanan bagi kedua warga desa.
“Saya datang kesini untuk memberikan pemahaman agar permasalahan ini cepat selesai dan tidak berlarut-larut sehingga aktifitas Warga bisa berjalan tanpa ada rasa takut”,Ungkap Dandim.
Kita mengharapkan kepada masyarakat jangan mudah terprovokasi oleh oknum oknum yang ingin membuat keributan sehingga situasi seperti ini tetap berlanjut dan akan mudah ditunggangi oleh orang orang yang tidak bertanggung jawab.
Dilain hal yang paling utama, sebagai orang tua agar memberikan pemahaman kepada anak-anak kita yang masih remaja agar tidak ikut terprovokasi dan berusaha untuk memulai kembali bentrok. mari kita hilangkan rasa Dendam, mari bersama saling menghargai serta saling menjaga ketentraman bagi kedua Desa agar peristiwa ini tidak terulang lagi.
“Tahun ini adalah Tahun politik sangat muda di manfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab yang kecil bisa di besarkan untuk kepentingan sendiri”,tegasnya.
Serahkanlah Proses Hukum atas pemukulan yang telah terjadiย kepada pihak penegak hukum dan jangan anarkis dan percayalah hal ini akan segera ditangani oleh pihak Kepolisian dengan cepat”,tutur Dandim.
“Saya tidak ada kepentingan apapun, saya berharap kedua desabaik desa Lae mate maupun desa blukur makmur agar berdamai dan tidak terulang lagi”
“Mari Kita jalankan poin-poin perdamaian yang sudah disepakati antara Geuchik kedua desa, tokoh agama, tokoh pemuda,tokoh masyarakat Dan fihak muspika kec. Rundeng. “,Pungkas Dandim diakhir arahannya.
