Pidie – Pembukaan TMMD reguler ke-109 Kodim 0102/Pidie dilakukan dengan sederhana dan tetap menggunakan protokol kesehatan.
Komandan Kodim (Dandim) 0102/Pidie Letkol Arh Tengku Sony Sonatha, S.E,. M.I.P bersama Bupati Pidie Roni Ahmad, S.E dengan resmi membuka Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-109 Kodim 0102/Pidie di Posko TMMD dengan menandatangani berita acara pelaksanaan TMMd ke-109 bertempat di Desa Pulo Hagu Kecamatan Padang Tiji Kabupaten Pidie, Selasa (22/09/2020).
Dandim 0102/Pidie Letkol Arh Tengku Sony Sonatha, S.E,. M.I.P mengatakan Kegiatan TMMD ke-109 Kodim 0102/Pidie dengan mengusung tema โTMMD Pengabdian untuk Negeriโ kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 sesuai dengan jadwal mulai digelar serentak di seluruh wilayah Indonesia.
Mengingat pandemi Covid-19 saat ini masih menjadi ancaman bagi seluruh masyarakat. Namun pihaknya bersyukur, atas ridho Tuhan YME, kegiatan pembukaan TMMD ke-109 yang dilaksanakan dapat berjalan dengan baik.
Lebih lanjut, Dandim menyampaikan Tentara Manunggal Membangun Desa Reguler KE-109 TAHUN 2020 merupakan program pemerintah daerah dan kerjasama dengan TNI AD guna mewujudkan KEMANUGGALAN TNI DAN RAKYAT demi untuk mensejahterakan masyarakat secara berkelanjutan dan berkesinambungan.
Kegiatan TMMD akan memberikan semangat dan pelajaran berharga betapa pentingnya dan luar biasanya semangat GOTONG ROYONG MEMBANGUN BANGSA, semua bahu-membahu memberikan dukungan baik berupa pikiran, ide dan gagasan, tenaga serta keterampilan sehingga terwujud masyarakat yang lebih makmur dan sejahtera.
Masih di tempat yang sama Bupati Pidie Roni Ahmad, S.E dalam sambutannya mengatakan Pertama sekali, saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dandim 0102/Pidie, beserta seluruh personilnya, yang telah bekerja keras dalam penyelenggaraan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat ini, kegiatan TMMD yang dilaksanakan tahun ini juga terletak dikawasan yang akan di programkan menjadi Kawasan Pertanian dan Agro Wisata Buah Sehat di Kabupaten Pidie.
Kegiatan TMMD merupakan bagian dari jati diri bangsa Indonesia, kemanunggalan TNI dengan rakyat merupakan senjata yang ampuh dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Keharmonisan antara TNI, Polri, Pemerintah Daerah dan Rakyat, harus terus dipelihara. Karena tanpa adanya persatuan dan kesatuan, negara kita akan rapuh.
Adapun kegiatan tersebut di bagi menjadi dua kegiatan fisik dan non-fisik diantaranya Peningkatan jalan dan RTLH.
Sedangkan kegiatan non fisik berupa Penyuluhan Wawasan Kebangsaan, Bela Negara, Kamtibmas, Narkotika dan Penyuluhan Kesehatan di tengah pandemi Covid-19, dilanjutkan dengan peninjauan lokasi TMMD.
