Personel Kodim Agara Terjun Langsung Bantu Evakuasi Bencana Banjir

Kutacane- Bertempat di Desa Pinding Kec. Bambel. Kab. Aceh Tenggara telah terjadi bencana alam banjir yang mengakibatkan intensitas air sungai tak terbendung sehingga tanggul  penahan air sungai lawe tuban jebol yang mengakibatkan di ke-4 desa diantaranya Desa Pinding, Desa Kuning 1, Desa Rikit Paluh, Desa Kuta Buluh Kec. Bambel Kab. Agara terendam air.

Hal ini, upaya Dandim 0108/Agara Letkol Kav Joni Hariadi,S.E, M.T.opsla bersama Kapolres AKBP Gugun Hari Gunawan S.I.K, M.Si serta jajarannya dan bekerja sama dengan BPBD Kab. Aceh Tenggara, terjun langsung kelapangan, untuk membantu warga yang terkena musibah banjir.

Dengan mengarahkan alat berat (Excavator) milik BPBD Kab. Agara 2 unit, Speedboat milik kodim 0108/Agara 1 unit, mobil truk Kodim 0108/Agara 1 unit, LCR milik BPBD Agara 2 unit, mobil singel kabin milik Koramil 02/Bambel sebayak 1 unit. Senin (03/12)  Kejadian banjir tersebut, berkisar pukul 16.00 wib terjadi hujan yang mengguyuri wilayah Kec. Bambel Kab. Agara, dimana hujan tersebut terjadi terus menerus lamanya dengan intensitas bervariasi, sehingga tanggul penahan air sungai Lawe Tuban Jebol dan terjadi luapan air yang begitu besar mengakibatkan rumah warga ke-4 desa terendam air.

Rumah warga di ke-4 desa yang terendam air diantaranya, Desa Pinding berjumlah sekitar 30 unit rumah terendam air dengan ketinggian mencapai 40 cm dan fasilitas umum Pesantren Nurul Islam terendam dengan ketinggian air berkisar 60 cm, Desa Kuning 1 berjumlah 50 unit rumah terendam air dengan ketinggian sekitar 30 cm dan jalan lintas antar kedua desa terputus akibat terendam banjir sepanjang 50 meter dengan ketinggian mencapai 30 cm, Desa Rikit Paluh berjumlah 60 unit dengan ketinggian air mencapai 30 cm, Desa Kota Buluh berjumlah 10 unit dengan ketinggian air mencapai 30 cm.