Mata Ie-Aceh Besar – Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI Moch. Fachrudin, S.Sos., dalam hal ini diwakili Danrindam IM Kolonel Inf Niko Fahrizal secara resmi membuka Pelatihan Kader Bela Negara bagi 320 siswa dan siswi tingkat SLTA se- Banda Aceh – Aceh Besar di Lapangan Dodik Bela Negara Rindam Iskandar Muda, Gampong Mata Ie, Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar. Kamis pagi (13/7).
Pangdam IM dalam amanatnya yang dibacakan Danrindam, Pangdam mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas keikutsertaan para peserta dalam mengikuti kegiatan ini. “Semoga bisa mempengaruhi watak dan karakter generasi muda agar memiliki rasa cinta tanah air, memiliki kesadaran berbangsa dan bernegara, setia pada pancasila sebagai ideologi negara, serta bisa memberikan kemampuan awal bela negara baik secara psychis maupun fisik kepada generasi muda,’’ Harapan Pangdam.
Kegiatan bela negara yang telah dilaksanakan selama empat hari ini terhitung mulai tanggal 12 Juli 2017 hingga tanggal 15 Juli 2017 akan diisi oleh berbagai kegiatan yang dirancang sedemikian rupa sebagai implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam sikap, keterampilan dan kedisiplinan, serta kepemimpinan generasi muda yang akan menjadi generasi penerus bangsa yang tentunya diharapkan dapat melanjutkan pembangunan pada masa yang akan datang. Dari berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan, diantaranya peserta akan mendapatkan outbond dan mountenering serta materi-materi anti radikalisme.
Selain itu, Pangdam juga mengajak para pelajar semua untuk dapat beradaptasi dengan tuntutan jaman serta bisa menjadi bagian dari kekuatan perubahan dan sekaligus untuk tetap sebagai komponen yang dinamis dalam mengisi peran dan fungsi yang komplementer bagi bela negara.
“silahkan sosialisasikan secara lebih intensif sejarah perjuangan bangsa”.
Sementara itu, usai acara pembukaan pelatihan, Aster Kasdam Iskandar Muda Kolonel Inf Mahesa Fitriadi dalam keterangan singkatnya menyebutkan bahwa dari 320 orang peserta yang mengikuti pelatihan kader bela negara ini akan diberikan materi pengetahuan tentang Proxy war, 4 Pilar Kebangsaan hingga pengetahuan tentang HIV.
“Kami mengerahkan tenaga pengajar profesional dari Kodam IM dan dari Rindam IM”, Tambahnya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri para pejabat teras dilingkungan Kodam IM, Anggota DPRK Aceh Besar Bpk tgk Yusran, pimpinan Dayah Masyraf tgk Edi Fitriadi serta guru2 sekolah peserta pelatihan SMA Ruhul Islam Anak Bangsa dan pimpinan Dayah yang para murid dan santrinya terlibat dalam kegiatan itu,serta tokoh ulama, pemuda dan tokoh masyarakat setempat.