Redelong – Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2018 dan program Tiga Bulan Bersih Sampah (TBBS), TNI-Polri, Muspika dan masyarakat Delapan Kampung melaksanakan gotong royong massal pembersihan parit dan kanan-kiri jalan utama Sp. Balek-Blang Mancung Kecamatan Wih Pesam Kabupaten Bener Meriah, Jum’at ( 23/03 ) Pagi.
Adapun untuk TNI dalam hal ini di wakili oleh Satuan Kewilayahan dari Koramil-11/Wps, Polri dari Polsek Wih Pesam, Muspika dari stap Kecamatan Wih Pesam dan masyarakat diwakili warga 8 Desa antara lain Sp.Balek, Kebun Baru, Bener Ayu, Blang Kucak, Blang Menara, Suka Makmur, Suka Makmur Timur, Blang Paku.
Dandim 0106/Ateng-BM Letkol Inf Hendry Widodo menjelaskan bahwa karya bhakti atau gotong royong ini bertujuan untuk mendekatkan diri antara TNI-Polri dan masyarakat sehingga akan terjalin keakraban serta silaturahmi, selain itu juga untuk membudayakan kembali jiwa kebersamaan karena selama ini sudah mulai luntur serta harus kita tingkatkan.
Selain melaksanakan tugas pokok pengumpulan data, kami juga melaksanakan kegiatan Pembinaan Teritorial (Binter), apalagi Satuan Komando Kewilayahan sebagai bentuk realisasinya sudah jelas di rencanakan sesuai program dari Mabes TNI-AD”, Jelas Komandan Kodim.
Tambah Dandim, Karya Bhakti merupakan salah satu metoda dalam upaya untuk pembinaan pertahanan wilayah khususnya di darat, oleh karena itu seperti satuan kami yang sering berhubungan dengan masyarakat harus lebih bersinergi untuk saling mengenal antara satu sama lainnya, dengan demikian di harapkan TNI akan tetap di cintai oleh Rakyat.
Sedangkan Danramil-11/Wps Kapten Inf Trimo SH mengatakan, Kegiatan ini dilakukan selain rutinitas warga yang di komando oleh para Babinsa dalam melaksanakan program Jum’at bersih, juga menindak lanjuti surat edaran dari Menteri Lingkungan hidup dan kehutanan No. SE.1 Men/LHK/PPSLB3/PLB.0/1/2018 Tanggal 15 Januari 2018 dan surat edaran Bupati Bener Meriah No. 660/285 Tanggal 05 Maret 2018 tentang kerja bersama dalam meningkatkan penanganan sampah.
Lanjutnya, ini juga untuk mewujudkan Kota Negeri Diatas Awan atau Dataran Tinggi Gayo khususnya Bener Meriah yang bersih, indah, rapi, nyaman, sejuk dengan udara segar dan bebas dari sampah serta menjadikan tujuan obyek wisata khususnya alam pegunungan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk refresing dalam menghilangkan kesuntukan maupun kepenatan di kesibukan setiap harinya, Tutur Kapten Inf Trimo SH.
