Danrindam IM, Kolonel Inf Marzuki menutup latihan Yudha wastupramuka dan pembaretan prajurit infanteri siswa Dikjurtaif Abit Dikmata TNI AD GEL 1 TA 2020, pada hari ini (Rabu, 20/1/2021), di delta sungai Pinto sa, Tiro, Kab. Pidie.
Hadir pada acara ini para peserta upacara terdiri dari siswa Dikjurtaif Abit Dikmata TNI AD, pelatih/pendukung dan beberapa tamu undangan dengan menerapkan Protokol kesehatan.
Di tengah pandemi COVID-19 yang menjadi permasalahan global saat ini dan adanya kebijakan ketentuan melaksanakan sistem
kerja dalam tatanan normal baru di lingkungan TNI AD, tidak mengurangi esensi latihan dan nilai-nilai tradisi yang terkandung di dalamnya.
Latihan Yudha wastu Pramuka dilaksanakan selama 24 hari berturut turut, dengan Komandan Latihan Letkol INF Agus Al Fauzi, S.I.P., M.I.Pol. Adapun medan latihan menggunakan daerah hutan, rawa, sungai, gunung untuk mengaplikasikan materi teknik dan taktik militer kecabangan infanteri.
Hal ini untuk mencapai standart prajurit infanteri dengan semboyan ”yuddhawastu pramukha” sebagai pelaksana pertempuran terdepan dan menjadi penentu kemenangan dalam pertempuran di darat dengan tugas mencari, mendekati dan menghancurkan.
Pada acara ini dibacakan amanat Danpussenif Kodiklatad, Letjen TNI Besar Harto Karyawan, S.H., M.Tr.(Han) yang menekankan tentang :
1. Agar memelihara kebugaran fisiknya di atas kemampuan standart untuk selalu siap melaksanakan tugas setiap saat.
2. Agar mahir melaksanakan gerakan perorangan dengan tangkas dihadapkan kepada aspek medan di lapangan.
3. Agar mahir bernavigasi dan bermanuver dihadapkan kepada taktik dan tehnik bertempur dalam hubungan perorangan, kelompok dan satuan.
4. Agar mahir menembak dan mengenali sasaran tembak dengan benar dan tepat.
5. Agar mahir melaksanakan pertempuran perorangan sebagai prajurit petarung
