Banda Aceh- Kepala Staf Kodam Iskandar Muda (Kasdam IM) Brigjen TNI Achmad Daniel Chardien menyaksikan launching penanda tanganan kontrak tahap II dan evaluasi pengadaan barang/jasa bidang konstruksi tahun 2017, bertempat di Balai Teuku Umar (BTU), Makodam Iskandar Muda, Banda Aceh, Selasa (6/6/17).
Penanda tanganan kontrak tersebut dilakukan oleh Kepala Zeni Kodam Iskandar Muda Kolonel Czi Kolonel Efrijon Kroll, S.I.P., M.M dengan para pimpinan CV dan PT yang sudah menjadi rekanan Kodam Iskandar Muda.
Dalam kesempatan tersebut Kasdam mengatakan, penandatanganan kontrak secara kolektif ini, merupakan tindak lanjut dari pemerintah tentang percepatan pelaksanaan program dan anggaran TA. 2017. Kebijakan tersebut terkait dengan proses pengadaan barang dan jasa sebagai realisasi dari Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) yang telah diterbitkan oleh pemerintah.
Lebih lanjut dikatakan Kasdam, Financial mitra/rekanan harus mendukung jangan mengandalkan DP/uang muka baru mulai kerja. Pekerja di lapangan harus profesional dan cukup, material yang dibutuhkan harus cukup dan on site di lapangan, site manager agar selalu melekat di lapangan dan laporkan jika ada kendala dalam pelaksanaan pekerjaan.
Dalam kegiatan tersebut Kasdam juga menegaskan, bahwa mitra/rekanan dilarang menjual/mensub kontrakkan pekerjaan yang dimenangkan kepada pihak lain tanpa seijin Pangdam IM, dalam pelaksanaan pekerjaan agar disesuaikan dengan bestek/spek yang ada di dalam kontrak.
Kasdam berharap, penanda tanganan kontrak ini dapat berlangsung secara konsisten, sehingga dari waktu ke waktu daya serap anggaran TNI dapat meningkat secara signifikan dan mencapai sasaran pembangunan yang telah direncanakan.
“Kita harus konsisten mengikuti kegiatan di lapangan yang berkaitan dengan proses pengadaan barang dan jasa dengan pendampingan,” pungkas Brigjen TNI Achmad Daniel Chardien.
Turut hadir dalam penanda tanganan, Irdam, para Asisten, Kabalak, serta para rekanan/mitra penyedia jasa konstruksi Kodam Iskandar Muda.
